SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BANTUL—Dana sebanyak Rp105 juta dianggarkan untuk mensukseskan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-88 Sengkuyung yang dimulai Rabu (23/5).

Jumlah tersebut terdiri dari dana APBD DIY Rp50 juta, APBD Bantul Rp25 juta dan swadaya masyarakat Rp30 juta untuk menyelesaikan proyek selama 21 hari ini.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo berharap sasaran fisik dan nonfisik TMMD ke-88 dapat tercapai secara optimal, sehingga dapat membantu tugas pemerintah dalam mewujudkan percepatan pembangunan di daerah.

Dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Dandim 0729 Bantul, Letkol Czi Triambodo di lapangan Bibis Bangunjiwo, Kasihan hari ini, Pramono mengatakan kehadiran TNI tidak semata-mata membangun desa. Namun juga sebagai sumber inspirasi bagi masyarakat dan TNI dalam meningkatkan kepekaan dan kepedulian sosial, serta mampu mengembangkan komunikasi sosial yang persuasif kepada seluruh lapisan masyarakat.

Perwira Seksi Teritorial Kodim 0729 Bantul Kapten Armed Suyadi selaku perwira proyek melaporkan, TMMD ke-88 Sengkuyung Kabupaten Bantul yang berlangsung selama 21 hari di Desa Bangunjiwo, Kasihan, Bantul ini akan mengerjakan proyek fisik dan nonfisik.

Kegiatan fisik antara lain pengaspalan jalan sepanjang 1.100 meter dan pengerasan jalan sepanjang 300 meter. Sedangkan nonfisik meliputi penyuluhan kesehatan, pendahuluan belanegara, bidang psikoligi, bidang penanggulangan narkoba dan sebagainya.

“Kegiatan tersebut dalam setiap harinya mengerahkan 120 orang terdiri dari Kodim0729, unsur Polres, Linmas, Tagana (Taruna Siaga Bencana), interdep serta dari masyarakat,” ujarnya. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya