Jogja
Sabtu, 22 Juli 2023 - 19:58 WIB

TPST Piyungan Ditutup 45 Hari, Pemkab Sleman Cari Lahan untuk Penitipan Sampah

Lugas Subarkah  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tumpukan sampah. (Freepik)

Solopos.com, SLEMAN — Pemerintah Kabupaten Sleman saat ini tengah mencari lahan untuk menitipkan sampah untuk durasi waktu dua bulan. Hal ini menjadi pilihan yang diambil atas kebijakan penutupan TPA atau TPST Piyungan selama 45 hari ke depan.

TPST Piyungan akan ditutup mulai 23 Juli hingga 5 September 2023. Selain mencari lahan untuk penitipan sampah, Pemkab Sleman juga meminta masyarakat untuk mengurangi produksi sampah.

Advertisement

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sleman, Apiphana Kristiyani, mengatakan pihaknya telah mengundang berbagai pihak untuk berkoordinasi mengatasi masalah ini, termasuk dengan para pengepul.

“Kami juga mencari lahan yang bisa kami titipi untuk menyimpan sampah selama dua bulan,” katanya, Sabtu (22/7/2023).

Meski demikian ia belum menjelaskan detail di mana lahan yang dimaksud dan bagaimana mekanisme penitipan sampah.

Advertisement

“Saat ini masih dalam proses berembug, karena yang akan titip tidak hanya Sleman, tetapi Kota Jogja juga akan titip,” kata dia.

Pemkab Sleman juga telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Bupati yang berisi pemberitahuan tutupnya TPA Piyungan beserta imbauan kepada masyarakat yang harus mengurangi dan memilah sampah agar bisa dikelola dengan baik.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul TPA Piyungan Ditutup, Pemkab Sleman Cari Lahan Titip Sampah 2 Bulan

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif