Jogja
Jumat, 10 Maret 2017 - 14:55 WIB

Transaksi Penukaran Uang Asing di Jogja Mencapai Miliaran Rupiah

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Transaksi penukaran mata uang asing di Jogja sangat besar

 
Harianjogja.com, JOGJA- Sebagai daerah wisata, transaksi penukaran mata uang asing sangat besar.

Advertisement

Deputy Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) DIY , Hilman Tisnawan mengungkapkan dari 15 kupva berizin yang ada di Jogja, nilai transaksi yang berputar dalam usaha ini relatif sangat besar dan bervariasi.

Nilai omzet kupva yang telah mapan dan merupakan gerai besar nilainya bisa mencapai puluhan miliar rupiah setiap bulannya.

“Sedangkan untuk gerai-gerai kupva yang relatif kecil, nilai omzet bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Karena bukan bank, kami tidak memiliki data riil angkanya, tetapi memang omzetnya sangat besar,” ungkap Hilman, Kamis (9/3/2017).

Advertisement

Keberadaan money changer berizin akan memberikan kredibilitas terhadap uang rupiah. Hilman menjelaskan, hal terpenting dari keberadaan money changer ini adalah dapat memfasilitasi orang asing yang datang ke Indonesia yang membawa uang kertas dari negaranya. Jadi, ada jaminan terhadap warga asing ini saat menukarkan mata uang asal negaranya dengan uang rupiah.

“Kalau tidak berizin, tidak bisa memberikan jaminan ke mereka apakah uang yang diterima asli atau palsu. Selain itu, kursnya berapa, apakah sesuai atau tidak,” jelas Hilman.

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Penukaran Uang Asing
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif