Jogja
Jumat, 15 Juni 2012 - 14:15 WIB

Truk Bertonase Besar Dilarang Lewat Jogja-Wonosari Pada Jam Sibuk

Redaksi Solopos.com  /  Harian Jogja  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

GUNUNGKIDUL—Truk bermuatan pasir di Gunungkidul diminta memasang terpal atau penutup lainnya agar tidak menganggu pengguna jalan lainnya. Truk bertonase besar juga dilarang melewati Jalan Jogja-Wonosari pada jam sibuk karena mengganggu arus lalu lintas.

Advertisement

Sejumlah pengendara motor kerap mengeluhkan pasir yang beterbangan dari atas truk.

Markus, 25, warga Kecamatan Playen, mengatakan, sebaiknya truk itu memasang terpal.

“Supaya pasirnya tidak mengenai pengguna jalan. Sering sekali pasirnya itu mengenai muka pengendara sepeda motor dan sangat menganggu. Polisi harus menindak tegas itu,” katanya kepada Harian Jogja, Jumat (15/6) siang.

Advertisement

Menurutnya, penindakan terhadap truk bermuatan pasir tanpa penutup itu lebih jelas dibandingkan dengan truk bertonase tinggi. Soalnya, polisi tidak memiliki alat penimbang beban muatan truk di Gunungkidul.

Kepolisian Sektor Patuk kinia tengah mensosialisasikan jam sibuk itu kepada pengendara truk di pos polisi Kali Pentung, Kecamatan Patuk. Truk-truk itu diharapkan tidak melewati Jalan Jogja-Wonosari pada pukul 06.00-09.00 serta 14.00-17.00.

“Disarankan malam. Sebaiknya truk melintasi jalan sini jam 19.00 sampai subuh,” kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polsek Patuk Aiptu I Nyoman Wija kepada wartawan. Menurutnya, sekitar 100 truk masuk ke Gunungkidul setiap harinya.(ali)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif