SOLOPOS.COM - Siswa kelas XII SMK Negeri 2 Depok Sleman menjalani uji coba pelaksanaan Ujian Nasional (UN) bersistem computer based test (CBT), Jumat (27/3/2015). (JIBI/Harian Jogja/Rima Sekarani I.N.)

UN 2015, siswa yang mengikuti ujian berbasis komputer merasa diuntungkan
Harianjogja.com, SLEMAN- Ujian Nasional (UN) Berbasis Komputer (UNBK) atau yang lebih dikenal dengan Computer Based Test (CBT) mulai dilaksanakan Senin (13/4/2015).

Beberapa siswa mengaku lebih diuntungkan daripada menggunakan Paper Based Test (PBT) layaknya tahun sebelumnya.

Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon

Salah satu siswa kelas XII jurusan Teknik Pemesinan SMKN 2 Depok, Anggoro Aji mengaku, biasanya PBT memakan banyak waktu untuk mengisi data peserta tapi hal itu tidak terjadi pada CBT.

“Data kita seperti nama sampai nomor ujian sudah terekam, jadi kita tinggal log in dan mengerjakan soal,” kata Anggoro usai mengikuti CBT Bahasa Indonesia pada shift pertama, Senin (13/4/2015).

Terkait soal, pihaknya mengaku lebih mudah. “Soal juga lebih mudah dibandingkan try outnya. Try out CBT dua kali, PBT tiga kali,” imbuhnya.

Senada diungkapkan temannya, Deni Candra. Ia mengaku lebih mudah mengerjakan soal dengan sistem CBT karena tidak perlu takut jawaban tidak terbaca. Selain itu, pihaknya juga tetap bisa mengulang ke nomor yang belum dia kerjakan.

Hal yang sama juga diungkapkan Kepala Sekolah SMKN 2 Depok, Aragani Mizan Zakaria. Menurutnya, secara teknis, CBT lebih menguntungkan siswa.

“Dari segi waktu, jawaban tinggal klik. Enggak usah pakai pensil dan usek-usek seperti PBT,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya