SOLOPOS.COM - Teknisi komputer SMAN 1 Sleman, Ardian Purwonugroho, mengecek komputer yang akan digunakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun ajaran 2015-2016 ini, Senin (2/11/2015). (Harian Jogja/Bernadheta Dian Saraswati)

UNBK 2016 di Sleman akan menerapkan ujian berbasi komputer untuk sejumlah sekolah

Harianjogja.com, JOGJA – Unjian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) menyimpan beberapa ketakutan dari penyelenggara, salah satunya jaringan listrik yang kurang stabil. Jaringan listrik yang tidak stabil ini bisa  menjadi hambatan khususnya jika akhirnya komputer mati.

Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Sleman, Arif Haryono mendapatkan laporan dari sejumlah SMA yang akan menggelar UNBK. Mereka merasa takut jika nantinya saat pelaksanaan ujian jaringan listrik tidak stabil hingga membuat komputer mati.

“Ini tentu sangat mengganggu, terlebih jika terjadi berulang-ulang. Makanya kami akan telusuri dan memberikan solusi nantinya,” jelas Arif saat dihubungi Harian Jogja, Sabtu (26/122015).

Arif mengaku laporan ini disampaikan SMAN 1 Sleman. Jaringan listrik ini membuat kurang nyaman karena fasilitas Uninterruptible Power Supply (UPS) tidak terpasang pada semua komputer.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya