UNBK 2016 : Di Sleman, Hanya 33 Sekolah yang Siap Gelar UNBK

UNBK 2016 di Sleman akan diikuti 33 sekolah

Harianjogja.com, SLEMAN- Sebanyak 33 sekolah dinyatakan lolos verifikasi dan siap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Sekolah yang akan menjalani UNBK terdiri dari lima sekolah menengah pertama (SMP), tiga sekolah menengah atas (SMA) dan 25 sekolah menengah kejuruan (SMK).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Dijelaskan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Sleman Arif Haryono, untuk melaksanakan UNBK sekolah harus memenuhi sejumlah persyaratan. Syarat utama yang harus dipenuhi, katanya, ketersediaan perangkat.

“Sekolah harus menyediakan minimal sepertiga unit komputer dari total jumlah peserta UN. Untuk koneksi internet, sekolah bisa memenuhinya selama persiapan menjelang pelaksanaan UN,” jelasnya, Senin (25/1/2015).

Dinas, kata Arif, melakukan verifikasi lapangan terkait pemenuhan persyaratan tersebut. Selain ketersediaan komputer, sambungnya, sekolah harus memerhatikan kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM), baik tenaga pengajar maupun peserta didiknya.

Kesiapan tersebut terkait dengan pemahaman Informasi teknologi (IT). Menurutnya, jika siswanya tidak memahami masalah IT hal itu dapat menghambat pelaksanaan UNBK.

Dari verifikasi yang dilakukan, kata Arif, banyak sekolah yang mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi pelaksanaan UNBK secara online. Hasilnya, hanya 33 sekolah yang dinyatakan lolos verifikasi dan sebagian tidak lolos.

“Mereka yang tidak lolos verifikasi karena sarana prasarananya kurang. Mereka yang dinyatakan lolos, kami pastikan mereka benar-benar siap. Baik jumlah komputer, akses internet maupun kesiapan siswa itu sendiri,” tegasnya.

Sekolah yang dinyatakan lolos verifikasi, untuk jenjang SMP meliputi SMPN 3 Tempel, SMPN 3 Godean, SMPN 4 Depok, SMPN 1 Kalasan dan SMPN 4 Pakem. Untuk jenjang SMA, meliputi SMAN 1 Kalasan, SMAN 1 Sleman dan SMAN 1 Godean. Selain itu, terdapat 25 SMK lainnya yang tersebar di sejumlah kecamatan, dinyatakan berhak melaksanakan UNBK.