SOLOPOS.COM - Suasana pelaksanaan UNBK di SMK Muhammadiyah 2 Playen, Senin (4/4/2016). (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

UNBK 2016 di Kulonprogo masih diwarnai listrik padam

Harianjogja.com, KULONPROGO– Sejumlah masalah padamnya listrik masih terjadi selama pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP pada pekan ini. Padahal, Pemkab Kulonprogo menargetkan pelaksanaan UNBK minimal di satu SMP di tiap kecamatan pada tahun ajaran mendatang.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Muridna, Ketua Komite IV Bidang Kesejahteraan Rakyat DPRD Kulonprogo mengatakan bahwa pemkab Kulonprogo harus melakukan kerjasama penyediaan listrik untuk memastikan tidak ada gangguan listrik selama pelaksanaan UNBK.

“Dinas harus bekerjasama dengan PLN jika tahun depan mau dilaksanakan di semua kecamatan,”ujarnya, baru-baru ini.

Ia menjelaskan bahwa konsetrasi murid jelas akan terganggu apabila listrik mendadak padam ketika ujian tengah dilaksanakan. Meski disediakan genset namun murid tetap harus mengerjakan dari awal lagi.

Menurutnya, target pelaksanaan UNBK di 12 kecamatan di Kulonprogo tidaklah sulit untuk direalisasikan. Namun, sekali lagi pemkab harus bisa memastikan bahwa sumber daya yang dimiliki memenuhi.

Selain itu, Muridna menyatakan bahwa jika memang sulit untuk melakukan kerja dengan PLN guna memastikan listrik tersedia maka sebaiknya menggunakan genset dari awal pelaksanaan ujian. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah gangguan listrik di tengah-tengah ujian.

“Jika tidak bisa memastikan listrik lancar, mending langsung mengguanakan genset dari awal,”jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya