SOLOPOS.COM - Foto ilustrasi (Desi Suryanto/JIBI/Harian Jogja)

UNBK 2016 di SMKN 1 Jogja menghadapi masalah jaringan internet sehingga pelaksanaan ujian sempat diundur

Haranjogja.com, JOGJA-Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Jogja masih diwarnai dengan permasalahan jaringan internet di sekolah. Persoalan ini bahkan hingga membuat siswa di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Jogja (SMK N 1 Jogja), harus mengerjakan UN pada sesi keempat, mundur dari jadwal awal yaitu sesi pertama.

Promosi Berteman dengan Merapi yang Tak Pernah Berhenti Bergemuruh

Kepala SMK N 1 Jogja Rustamaji pada Senin (4/4/2016) menjelaskan, secara umum pelaksanaan UNBK di sekolah berlangsung lancar, namun pada sesi pertama terjadi permasalahan teknis pada akses internal di ruang dua.

Permasalahan jaringan ini telah dilaporkan kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Jogja, Satuan Kerja Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta (Disdikpora DIY).

“Kami juga sudah mengajukan permohonan untuk pelaksanaan UN pada sesi keempat kepada panitia UNBK di tingkat pusat,” ujarnya.

Dijumpai secara terpisah, Waka Kurikulum SMK N 1 Jogja Sri Hartati mengungkapkan, dirinya tidak mengetahui penyebab server tidak dapat terkoneksi dengan pusat secara tiba-tiba. Kondisi ini terjadi pada salah satu laboratorium komputer saja, yang digunakan oleh sekitar 30 orang peserta.

Persoalan jaringan server ini diketahui ketika anak-anak sudah berada di ruang ujian. Kemudian, sekolah meminta bantuan proktor dari sekolah lain, dan baru bisa dikoneksikan setelah lebih dari 60 menit.

“Berdasarkan kebijakan, apabila masalah jaringan baru dapat diselesaikan setelah 60 menit, UN tidak boleh dilanjutkan. Akhirnya kami mengambil langkah meminta rilis token ke pusat dan dibolehkan, kami mengajukan permohonan ke pusat untuk sesi keempat, diketahui pemangku kepentingan terkait,” katanya.

Peserta ujian dikumpulkan dalam satu ruang dan belajar mata pelajaran yang akan diujikan besok, yaitu Matematika. Mereka difasilitasi makan siang, makanan ringan dan minum. Total ada 179 peserta UN di SMK N 1 Jogja, terbagi dalam tiga sesi, dua ruang ujian.

Salah satu siswi kelas XII Akuntansi II SMK N 1 Jogja Utha Asmaradi mengaku ia dan sejumlah peserta lain merasa panik, namun mencoba untuk tetap berpikir positif. Selanjutnya mereka mengisi waktu hingga sesi berikutnya dengan belajar Matematika.

Siswi yang lain, Nilam Mursida mengaku pada awal mula sempat kaget karena tidak bisa log in. Ia kemudian diberitahu kalau ada error dari jaringan internal.

“Ada perasaan kecewa karena baru pelaksaan hari pertama UN. Tapi secara persiapan sudah siap untuk ikut ujian. Dan lebih suka UNBK karena lebih efisien,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya