SOLOPOS.COM - Suasana pelaksanaan UNBK di SMK Muhammadiyah 2 Playen, Senin (4/4/2016). (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

UNBK 2017 di Gunungkidul masih dipersiapkan

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul telah mempersiapkan penyelenggaraan Ujian Nasional Berbaris Komputer (UNBK) tingkat SMP. Hingga saat ini persiapan yang telah dilakukan sudah mencapai 90%.

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

Sekretaris Disdikpora Kabupaten Gunungkidul, Bahron Rasyid mengatakan semua sarana dan prasarana untuk pelaksanaan UNBK sudah hampir semua terpenuhi. Pengadaan komputer untuk sejumlah sekolah juga sudah selesai didistribusikan. Sehingga menurutnya persiapan sudah 90%.

“Hanya memang masih ada satu sekolah di Kecamatan Saptosari yang sekarang masih berbenah,” kata dia Kepada Harianjogja.com, Minggu (26/3/2017).

Sejumlah persiapan kata dia memang sudah dilakukan sejak akhir 2016 lalu. Persiapan itu mulai dari melakukan pendataan terhadap sekolah-sekolah yang belum memiliki sarana yang memadahi, hingga kemudian melakukan pengadaan komputer untuk sejumlah sekolah tersebut.

Selain itu pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) supaya jangan sampai ada gangguan pemadaman listrik saat UNBK berlangsung. Pasalnya dia menyebut belum semua sekolah memiliki genset yang dapat menjamin ketersediaan listrik saat ada pemadaman listrik.

Dengan persiapan yang dilakukan tersebut, Bahron memastikan pada 2017 ini seluruh SMP di Gunugkidul akan melaksanakan UNBK. Tidak seperti tahun lalu yang baru terdapat empat SMP yang dapat menyelenggarakan UNBK, yakni SMP N 1 Ponjong, SMP N 1 Wonosari, SMP N 1 Karangmojo, dan SMP N 1 Patuk.

“Saat ini sudah siap semua, di masing-masing sekolah juga banyak yang sudah melakukan latihan UNBK secara mandiri,” kata Bahron yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Pendidikan Menengah, Disdikpora.

Meski persiapan sarana dinilai sudah hampir tuntas, namun pihaknya kini masih menunggu jadwal simulasi UNBK dari pemerintah pusat. Pasalnya sebelum UNBK pada 2 Mei Hingga 8 Mei 2017 mendatang, akan terlebih dahulu dilakukan simulasi UNBK secara serentak seluruh Indonesia.

Simulasi akan dilakukan untuk empat mata pelajaran yang diujikan dalam UNBK, yakni Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan IPA.

Kepala Disdikpora Gunungkidul Sudodo menambahkan, proses persiapan untuk UNBK memang terus dilakukan. Sejumlah sekolah juga telah melakukan tryout dengan harapan kemampuan para siswa dapat terasah sehingga saat ujian berlansung dapat memeroleh hasil yang maksimal.

“Selain tryout, pihak sekolah juga menyiapkan simulasi UNBK agar para siswa terbiasa mengerjakan soal dengan komputer,” katanya.

Sementara itu Kepala SMP N 1 Saptosari, Suyanta mengatakan kini pihaknya mengaku persiapan untuk UNBK sudah 85%. Beberapa kali latihan mandiri juga telah dilakukan demi membiasankan siswa dengan metode ujian yang baru pertama kali diselenggarakan di sekolahnya itu.

“Komputer sudah siap untuk tiga sesi ujian, ditambah lagi dengan komputer cadangan,” katanya. Total Suyanta menyebut terdapat 50 unit komputer, ditambah 15 unit komputer cadangan yang akan digunkan untuk ujian sebanyak 153 siswa kelas sembilan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya