SOLOPOS.COM - Ilustrasi soju (seoulspace.co.kr)
Polsek Jetis masih menunggu hasil visum dari rumah sakit Panti Rapih untuk memastikan penyebab kematian kakak beradik
Harianjogja.com, JOGJA-Polsek Jetis masih menunggu hasil visum dari rumah sakit Panti Rapih untuk memastikan penyebab kematian kakak beradik, warga Cokrodiningratam, Jetis Kota Jogja. Dugaan sementara keduanya tewas gara-gara menenggak minuman keras (miras) saat malam Natal, beberapa waktu lalu.
Baca juga : Kakak Adik Tewas Tenggak Miras di Malam Natal
Kedua korban kakak beradik tersebut adalah Didik Nurcahyadi, 39, dan adiknya Kun Hartono, 27. keduanya meninggal di Rumah Sakit Panti Rapih secara berturut-turut pada Senin (25/12/2017) sore, dan Selasa (26/12/2017) dini hari. “Kami masih menunggu visum,” kata Kapolsek Jetis, Komisaris Hariyanto, Rabu (27/12/2017).
Selain menunggu visum, saat ini pihaknya juga masih terus mencari saksi yang mengetahui kedua korban menenggak miras bersama. Hariyanto mengaku sudah mendatangi rumah korban, namun belum menemukan barang bukti karena menurut keterangan teman-teman korban, kakak beradik itu pesta miras di luar rumah.
Pihaknya juga berkoordinasi dengan Polsek Gedongtengen untuk mengungkap kemungkinan ada keterkaitan antara korban miras di wilayahnya dengan di wilayah Gedongtengen, “Kami juga memantau perkembangan kasus di Gedongtengen,” kata Hariyanto.