SOLOPOS.COM - Tugu Jogja menjadi salah satu destinasi wisata yang paling banyak dikunjungi saat libur Lebaran 2023. (Harianjogja.com)

Solopos.com, JOGJA — Warga Daerah Istimewa Yogyakarta tentu sudah tidak asing dengan nama jalan, seperti Jakal, Monjali, Sarkem, hingga Jamal. Sebenarnya itu bukan nama asli jalan, tetapi singkatan dari jalan-jalan di Yogyakarta.

Meski demikian, nama-nama singkatan itu justru lebih populer dibandingkan nama jalan yang sebenarnya. Banyak warga yang menggunakan singkatan itu untuk menunjukkan nama jalan dalam pola komunikasi sehari-hari.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

Penyebutan nama jalan yang disingkat ini menjadi keunikan sendiri. Penyebutan nama jalan ini juga untuk mempersingkat, karena nama-nama jalan itu terlalu panjang. Selain itu supaya penyebutannya lebih enak didengar.

Berikut ini nama-nama singkatan jalan di Yogyakarta yang telah popule di tengah masyarakat:

  1. Jakal

Jakal adalah akronim dari Jalan Kaliurang. Anak-anak mahasiswa di Sleman tentu sangat familiar dengan wilayah ini karena menjadi jalan favorit saat akan berangkat kuliah ke Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dan sekitarnya. Jalan ini membentang mulai dari titik nol Jakal di perempatan Mirota Kampus hingga wilayah Kaliurang.

  1. Jamal

Selain Jakal, ada pula Jamal yaitu Jalan Magelang yang membentang mulai dari daerah Pingit ke utara. Jalan ini menghubungkan antara Jogja dengan Magelang yang melewati beberapa kantor besar dan pusat perbelanjaan. Seperti Kantor TVRI, Jogja City Mall (JCM), Sleman City Hall, hingga Polres Sleman.

  1. Monjali

Saat mengatakan daerah Monjali, masyarakat Jogja sudah paham bahwa yang dimaksud adalah kawasan yang berdekatan dengan Monumen Jogja Kembali. Membentang di Jalan Monumen Jogja Kembali mulai dari Ring Road Utara ke selatan hingga Jalan AM Sangaji.

  1. Concat

Nama Concat juga sudah tidak asing lagi. Kepanjangan Concat adalah Condong Catur, salah satu desa yang ada di Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman. Nama daerah ini cukup populer karena selain memiliki banyak kompleks perumahan dan mal besar yakni Hartono Mall, di sini juga terdapat tempat nongkrong untuk anak muda seperti Taman Kuliner dan kafe-kafe lainnya.

  1. Kobar

Kobar adalah singkatan dari Kotabaru, sebuah wilayah yang berdekatan dengan Malioboro. Kotabaru merupakan sebuah kalurahan yang terletak di Kemantren Gondokusuman. Di sini dikenal gudangnya bangunan kolonial peninggalan zaman Belanda. Ada yang dimanfaatkan sebagai pusat perkantoran, sekolah, kafe, hingga restoran.

  1. Wonsa

Tak hanya di pusat kota, Gunungkidul pun juga punya singkatan nama jalan yang cukup terkenal yakni Wonsa. Wonsa merupakan akronim dari Wonosari. Tidak hanya Jalan Wonosari, kata Wonsa juga sering dipakai untuk menunjuk kotanya Bumi Handayani ini.

  1. Westprog

Tidak hanya Bahasa Indonesia, singkatan daerah di DIY juga ada yang menggunakan Bahasa Inggris. Westprog misalnya yang merupakan kependekan dari West Progo atau Kulonprogo. Anak muda Jogja biasa mengucapkan ini biar terkesan lebih gaul dan modern.

  1. Japar

Selain Jakal dan Jamal, ada pula Japar yang merupakan akronim dari Jalan Parangtritis. Mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta pasti sudah hafal karena kampus mereka terletak di tepi jalan ini. Membentang mulai dari Pojok Beteng Timur hingga Pantai Parangtritis, jalan ini juga sangat dikenal para pengendara bus wisata yang hendak menuju kawasan pantai selatan.

  1. Jaim

Bukan jaga image, Jaim menurut orang Jogja adalah Jalan Imogiri. Jalan Imogiri merupakan salah satu ruas jalan yang ada di Imogiri, Bantul. Jalan ini membentang mulai dari Bantul di dalam area Ring Road hingga Imogiri. Saat memasuki wilayah Imogiri, jalanan ini teduh dan asri karena banyak pohon-pohon dan tanaman hijau di kanan kirinya.

  1. Jokteng

Jokteng atau Pojok Beteng adalah titik di Jogja yang sangat dikenal masyarakat setempat. Bangunan ini merupakan sebuah beteng yang menjadi pembatas wilayah Keraton Jogja. Ada dua Jokteng yang cukup populer yaitu Jokteng Wetan atau Jokteng Timur dan Jokteng Kulon atau barat.

  1. Tamsis

Tamsis juga menjadi singkatan nama jalan dan daerah yang sudah tak asing lagi di telinga masyarakat Jogja. Kepanjangannya adalah Taman Siswa. Keberadaaan nama jalan yang cukup populer ini tidak lepas dari adanya padepokan milik Ki Hadjar Dewantara bernama Taman Siswa yang ada di ruas jalan tersebut.

  1. Sarkem

Orang Jogja pasti tak asing dengan Sarkem. Akronim dari Pasar Kembang ini merupakan sebuah jalan yang ada di antara Stasiun Yogyakarta atau Stasiun Tugu dengan Malioboro. Orang banyak mengenalnya sebagai kawasan prostitusi, meski pemerintah sudah berupaya sedemikian rupa untuk menghilangkan citra tersebut.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul 12 Singkatan Nama Jalan di Jogja, Lebih Populer daripada Nama Aslinya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya