SOLOPOS.COM - ilustrasi jasda pria telanjang di Kali Oya, Gunungkidul. (Dok. Solopos.com)
Solopos.com, KULONPROGO — Seorang warga asal Kabupaten Blora, Jawa Tengah, tewas mendadak di belakang Kantor Kalurahan Banaran, Galur, Kulonprogo, DI Yogyakarta, Rabu (6/4/2022). Sebelum tewas, pria berusia 37 tahun itu dikeroki oleh rekannya.
“Pria yang meninggal mendadak itu bernama Badri di Dusun 7, Banaran, Galur, Kulonprogo pada Rabu sekitar pukul 09.10 WIB,” kata Kapolsek Galur, Kompol Budi Kustanto.
Budi menyampaikan informasi tewasnya Badri didapat dari rekan kerjanya yang bekerja sebagai operator mesin sedot pasir dan tinggal di sebuah mes di Pedukuhan 7, Banaran, Galur, Kulonprogo.
Baca Juga: Klitih Marak, JPW Minta Pelaku Dihukum Berat dan Diberi Sanksi Sosial
Awalnya, pria itu merasa mual dan muntah. Kemudian meminta rekan kerjanya untuk mengeroki. Selang satu jam, saksi melihat ke dalam kamar dan melihat korban tidak bergerak.
“Selanjutnya rekan rekan lainnya membawa korban ke Puskesmas II,” kata Budi.
Saat tiba di puskesmas, korban sudah tidak berdenyut nadi. Polisi tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan.
Baca Juga: Anggotanya Jadi Korban, IPM Desak Pemda DIY Serius Tangani Klitih
“Keluarga serta teman korban memutuskan untuk membawa jenazah langsung ke Blora, Jawa Tengah,” kata dia.
Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Warga Blora Meninggal Mendadak di Belakang Kalurahan Galur Kulonprogo