SOLOPOS.COM - Wakil Bupati Gunungkidul, Immawan Wahyudi [kanan] menanyakan pelayanan di Puskemas Wonosari I kepada dua petugas Puskesmas saat melakukan inspeksi mendadak, Selasa (4/7/2017). (JIBI/Irwan A. Syambudi)

Wabup Gunungkidul pun melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Puskesmas

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL–Adanya Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlambat pada saat pertama kali masuk kerja setelah libur panjang menjadi catatan tersendiri, karena hal itu dapat mengganggu pelayanan masyarakat.

Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?

Untuk itu Wakil Bupati (Wabup) Gunungkidul pun melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Puskesmas untuk memastikan pelayanan berjalan lancar.

Dalam sidak yang dilakukan Selasa (4/7/2017) di Puskesmas I Wonosari, Wakil Bupati Gunungkidul, Immawan Wahyudi langsung mengecek sejumlah pelayanan yang ada. Dia masuk ke sejumlah ruangan seperti ruang perawatan gigi, imunisasi dan administrasi untuk memastikan para ASN bekerja.

Diketahui saat sidak tersebut seluruh pelayanan berjalan normal. “Tadi saya sidak, saat bertemu pasien mereka berkomentar baik. Dan saya mengecek satu persatu kesiapsiagaan di ruang pelayanan,” katanya kepada wartawan, Selasa kemarin.

Immawan mengatakan, pelayanan di Puskesmas Wonosari I merupakan salah satu yang cukup baik. Meski saat ini, Puskesmas tersebut baru melayani 12 jam, ke depan jika bisa ditingkatkan menjadi 24 jam.

“Pelayanan Puskesmas Wonosari I cukup mewakili pemkab dalam melayani masyarakat, sehingga bisa dicontoh Puskesmas lain. Meski saya belum mengecek satu persatu, tetapi disini [Puskesmas I Wonosari] sudah cukup mewakili pemkab,” katanya.

Kendati demikian, dari hasil pengecekan yang dilakukan terdapat beberapa catatan diantaranya ruangan untuk pelayanan pasien masih kurang luas. Selain itu, petugas kebersihan masih kurang kerena hanya ada satu  orang, sehingga kebersihan di Puskesmas belum maksimal. Padahal harusnya instansi kesehatan harus mengutamakan kebersihan.

Sementara, Koordinator IGD PUskesmas wonosari I, Suwarso mengatakan pasca lebaran pasien meningkat sebanyak 30% dibanding hari biasa.

Mayoritas pasien yang datang ke Puskesmas memiliki keluhan sakit perut. Kemungkinan sejumlah pasien mengalami sakit perut karena diakibatkan konsumsi makanan saat lebaran kemarin.

Di sisi lain, dia mengatakan pelayanan selama libur lebaran hingga pasca lebaran berjalan dengan lancar. “Libur lebaran kemarin kami tetap buka, ada petugas kami yang piket jaga saat lebaran. Dan saat ini pun setelah libur lebaran pelayanan kembali normal,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya