SOLOPOS.COM - Ilustrasi utang. JIBI/Harian Jogja/Antara

Utang Tanah UIN Jogja masih menimbulkan gekolak di Desan Guwosari.

Harianjogja.com, BANTUL– Belum beresnya ganti rugi pembebasan lahan kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga di Desa Guwosari, Pajangan, Bantul mulai menimbulkan gejolak sosial dan ekonomi. Warga kini tidak berani memanen kayu yang berada di atas tanah calon kampus UIN Sunan Kalijaga.

Promosi Pemimpin Negarawan yang Bikin Rakyat Tertawan

(Baca Juga : UTANG TANAH UIN JOGJA : Warga Guwosari Tuntut UIN Lunasi Tanah Rp250 Miliar)

Munculnya gejolak sosial di kalangan warga diungkapkan Kepala Dusun Kembang Putihan, Guwosari Pajangan, Bantul Sulisman. Kembang Putihan adalah salah satu dusun yang menjadi lokasi calon kampus UIN Sunan Kalijaga seluas 74 hektare. Sulisman mengatakan, gejolak sosial muncul karena ganti rugi pembebasan lahan yang belum beres seluruhnya.

Sebagian kecil warga sudah mendapatkan ganti rugi lahan, tetapi sebagian besar lainnya belum mendapat ganti rugi. Bahkan sampai sekarang belum ada kepastian kapan sisa dana pembelian lahan senilai Rp188 miliar dibayarkan ke warga.

Warga yang sudah mendapat ganti rugi kata dia satu persatu meningkatkan kondisi ekonominya sedangkan warga yang belum mendapat ganti rugi hanya dapat berdiam diri. Kondisi tersebut menimbulkan kecemburuan dan kesenjangan sosial di kalangan warga terutama yang belum mendapat ganti rugi.

“Kalau yang sudah dapat ganti rugi sudah enggak masalah lagi. Mereka ada yang beli motor, sawah. Yang belum dapat ganti rugi ini sampai sekarang mengeluh,” papar Sulisman ditemui, Jumat (17/6/2016).

Kepala Dusun seperti dirinya tutur Sulisman sampai sekarang terus mendapat tekanan warga yang tidak lagi sabar kapan lahan mereka dibayar.

“Apalagi kemarin itu ada pencairan tahap kedua. Jadi dorongan warga yang lahannya belum dibayar semakin keras dorongannyaa,” papar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya