Jogja
Jumat, 19 Juli 2013 - 13:19 WIB

Volume Sampah di Jogja Berkurang

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto Petugas menyapu sampah di Alun-Alun Utara Jogja

JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto
Petugas menyapu sampah di Alun-Alun Utara Jogja

Harian Jogja.com, JOGJA – Keberadaan bank sampah yang dikelola secara mandiri oleh masyarakat di sejumlah wilayah Kota Jogja membantu mengurangi volume sampah yang dibuang di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan Bantul setiap harinya.

Advertisement

Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti menyebutkan pada tahun 2009, rata-rata volume sampah yang dihasilkan mencapai 320 ton per hari. “Namun saat ini volume sampah yang dihasilkan berkurang hingga 180 ton per hari,” katanya di sela-sela pemberian bantuan kepada sejumlah bank sampah di Jogja, Jumat (18/7/2013).

Menurut Haryadi, pengelolaan dan pengolahan sampah yang dilakukan secara mandiri oleh masyarakat melalui sejumlah bank sampah di Kota Jogja menjadi salah satu faktor pengurangan volume sampah yang cukup signifikan dalam kurun waktu empat tahun terakhir.

Ia berharap masyarakat bisa terus mengembangkan keberadaan bank sampah di wilayahnya sehingga jumlahnya bisa semakin bertambah dari tahun ke tahun karena sampah yang dikelola dengan baik bisa mendukung ekonomi masyarakat.

Advertisement

Dalam kesempatan tersebut, Haryadi secara simbolis menyerahkan bantuan untuk bank sampah berupa peralatan pendukung operasional, seperti timbangan “digital portable”, buku tabungan untuk anggota bank sampah dan tas pilah sampah.

Sementara itu, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Jogja Irfan Susilo mengatakan, tujuan dari pemberian bantuan tersebut adalah untuk peningkatan kapasitas dan akuntabilitas bank sampah agar memperoleh kepercayaan dari masyarakat.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif