Harianjogja.com, JOGJA-Jalan Ring Road Timur Ketandan Bantul dari arah selatan ke utara yang semula hanya ditutup satu ruas akhirnya kini ditutup total.
Promosi Mi Instan Witan Sulaeman
Petugas Pengamanan dari Polres Bantul Briptu Kiss Wanto mengungkapkan seharusnya tidak ada penutupan jalan pada Kamis (5/9/2013) siang ini. Namun karena massa yang terus memadati Pengadilan Militer (Dilmil) II 11 Yogyakarta dan memblokir jalan, maka penutupan jalan akhirnya dilakukan.
Pengendara dari perempatan Ketandan dialihkan ke arah Barat menuju Rejowinangun, Gedongkuning dan sampai di Blok O.
“Harusnya tidak ditutup tapi massa semakin banyak menutup jalan. Jalan mulai macet, kami tutup dan alihkan ke arah Barat,” katanya, di sela memantau pengaturan lalulintas.
Sementara itu massa dari Kawulo Ngayogyakarta dan berbagai elemen lain memang terlihat memadati jalan. Mereka berkumpul dihadapan salah satu mobil dengan pengeras suara. Beberapa perwakilan dari berbagai elemen masyarakat terus meneriakkan tuntutan agar majelis hakim membebasan anggota kopassus.
“Kami menilai ini benar, mengapa benar karena mereka sudah membuat masyarakat lebih tenang dan nyaman. Tadinya masyarakat resah dan merasa tidak aman,” ungkap Sukiman, Ketua Paguyuban Dukuh saat berorasi.
Dalam orasi massa yang lain juga menuntut pembebas anggota kopassus. Mereka mengancam akan menggantikan kopassus untuk membasmi premanisme jika tidak dibebaskan.