Jogja
Kamis, 26 Januari 2012 - 15:09 WIB

Warga Acuhkan Pesan Berantai Ancaman Badai Matahari

Redaksi Solopos.com  /  Harian Jogja  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JOGJA—Pesan singkat terkait ancaman badai Matahari menyebar di sejumlah komunitas Blackberry beberapa hari terakhit. Namun pesan melalui Blackberry Messenger sejak Rabu (25/1) lalu, ternyata tak membuat warga khawatir.

Dalam pesan berantai tersebut tertulis badai matahari yang terjadi Rabu malam pukul sebelas akan berdampak buruk bagi manusia. Dikatakan puncak badai matahari akan terjadi hingga malam ini, Kamis (26/1). Badai ini akan memberikan radiasi bagi bumi yang akan berdampak pada sistem komunikasi dan kesehatan manusia.

Advertisement

Sejumlah masyarakat yang ditemui Harian Jogja mengaku tidak kawatir dengan pesan tersebut. Salah satu warga Jogja, Dewi Andini mengaku sempat katwair dengan isi pesan tersebut.

“Saya sempat kawatir, karena merasa cuaca juga akhir-akhir ini panas. Saya pikir itu efek juga dari badai matahari,” ujar Dewi yang ditemui Harian Jogja, Kamis (26/1) di kawasan Taman Budaya Yogyakarta. Namun ia mengaku hanya menganggapnya sebagai akibat dari musim dan cuaca saja. Perihal pesan demikian, Dewi berusaha menanggapi secara wajar.

Warga lainnya, Tyo Pradana, juga mengaku juga mendapat pesan yang sama. Namun, ia tidak mau menanggapinya secara berlebihan. “Biasa saja, karena kalau disangkut-sangkutkan dengan adanya badai Matahari, akan terkesan menyeramkan. Ya, anggap saja seperti sedang musim kemarau,” ujarnya.

Advertisement

Tanggapan bijak lainnya juga disampaikan Maktal Gita Adiluhung. Maktal menanggap akhir-akhir ini cuaca terasa sangat ekstrim dan sama sekali tidak mengkaitkan dengan adanya siklus badai matahari. Jadi, lebih baik bersikap bijaksana bukan? (HARIAN JOGJA/Holy Kartika N.S)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif