Jogja
Senin, 26 Desember 2011 - 17:49 WIB

Warga Grogol ancam blokade jalan lagi

Redaksi Solopos.com  /  Harian Jogja  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

GUNUNGKIDUL—Warga Grogol, Karangmojo kembali menuntut Pemkab Gunungkidul segera melakukan penyelesaian ganti rugi tanah atas tanah mereka. Sebelumnya Polres Gunungkidul, Dandim, serta Kajari telah memberikan jaminan dan meminta warga membuka blokade jalan.

“Untuk sementara ini kami sedikit melunak karena belum lama ini pihak Polres, Dandim dan Kajari memberikan jaminan kepada kami. Sambil menunggu hasil mustawarah antata Pemkab dan Muspida. Selain itu kami juga harus menghormati warga lain yang merayakan Natal,” ujar Suwargito, Kordinator warga, kepada Harian Jogja, Senin, (26/12).

Advertisement

Hanya saja, lanjut dia, beberapa warga dalam waktu dekat ini telah sepakat akan melakukan blokade jalan kembali bila Pemkab tidak segera menggelar pertemuan dengan para warga untuk menyelsaikan ganti rugi. Dalam tuntuntannya itu, mereka meminta ganti rugi sebesar Rp400.00,00 sebagai kompensasi untuk tiap meter persegi tanah yang menurut mereka telah diserobot untuk pembangunan jalan.

“Permintaan Rp 400.000 untuk tiap meter persegi, bukan jadi harga mati bagi para warga. Kami tetap bisa melunak, sehingga harga itu bisa diturunkan. Namun dengan satu catatan pemerintah secepatnya melakuan pertemuan kembali dengan kami,” ujarnya.

Ia menambahkan, pihanya beserta perwakilan Grogol lainnya berencana mendatangi kantor Pemkab Gunungkidul untuk meminta kejelasan soal ganti rugi tanah mereka. “Kalau tidak Selasa mungkin Rabu ini kami akan meminta kejelasan,” terang pria yang mengaku diserobot tanahnya hingga 600 meter persegi itu.

Advertisement

Berdasarkan pantuan Harian Jogja di lapangan, arus lalu lintas di Jalan ring road Grogol I, Bejiharjo Karangmojo yang termasuk jalur utama menuju tempat wisata Gua Pindul terlihat lancar. Sejumlah bus yang mengangkut para wisatawan serta kendaraan bermotor tampak lalu lalang melintas di lokasi pemblokiran, seiring dengan dibukanya blokade jalan.(Harian Jogja/Kurniyanto)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif