SOLOPOS.COM - Ilustrasi beras untuk warga miskin (JIBI/Bisnis/Dok.)
Harianjogja.com, KULONPROGO – Warga miskin di Kabupaten Kulonprogo akan menerima beras untuk keluarga miskin sebanyak dua kali pada September 2013.
Kepala Bidang Sosial Dinsosnakertrans Kulonprogo Arief Prastowo mengatakan pendistribusian beras untuk keluarga miskin (raskin) ke-14 dan ke-15 merupakan kompensasi atas program pengurangan subsidi bahan bakar minyak (BBM).
“Pendistribusian raskin tambahan akan segera distribusikan. Sedangkan raskin reguler akan didistribusikan pada Oktober. Jadi pada Oktober, masyarakat kembali menerima raskin dua kali,” kata Arief, Jumat (30/8/2013).
Ia mengklaim pendistribusian raskin sebelumnya berjalan bagus dan tidak ada keluhan dari masyarakat. Bulog sudah melakukan pembenahan terhadap beras yang diberikan kepada masyarakat.
“Meski demikian, kami berharap jika pada pendistribusian beras pada September ini ada beras yang tidak layak konsumsi, sedianya masyarakat segera melapor supaya mendapat ganti rugi,” kata dia.
Kepala Bulog DIY Awaludin Iqbal mengatakan program raskin tambahan ini diharapkan selesai pada September. Daerah lain di luar DIY sudah selesai.
“Sebenarnya sesuai surat Menkokesra raskin tambahan dalam pentujuknya pada Juni. Sementara raskin ke-13, Juli ke-14 dan September ke-15. Pada Agustus kosong karena terkait puasa dan Idul Fitri yang waktu kerja pendek,” katanya.
Adapun jadwal distribusi raskin ke-14 di awali Senin (2/9) Kecamatan Girimulyo, Selasa(3/9) Kokap, Rabu (4/9) Kalibawang, Kamis (5/9) Temon dan Wates, Jumat (6/9) Panjatan, Senin (9/9) Sentolo, Selasa (10/9) Galur dan Lendah, Rabu (11/9) Samigaluh dan Nanggulan, dan Kamis, (12/9) Pengasih.