SOLOPOS.COM - Anggota Polisi Polsek Playen mengamankan benda yang diduga barang purbakala temuan warga Dusun Ngasem Lor, Plembutan, Playen, Senin (6/10/2014). Selain penemuan remukan tulang manusia, juga ditemukan dua senjata mirip kujang. (JIBI/Harian Jogja/David Kurniawan)

Harianjogja.com, PLAYEN – Warga Dusun Ngasem Lor, Desa Plembutan, Playen, digegerkan penemuan sebuah peti kubur batu berisi remukan kerangka manusia dan dua buah senjata mirip kujang. Saat ini, barang temuan tersebut diamankan di Mapolsek Playen.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Harianjogja.com, penemuan tersebut bermula saat seorang warga, Kuwat alias Dengul, 70, mencangkul di ladang, Sabtu (4/10/2014) lalu. Saat menggali sedalam setengah meter, cangkulnya menghantam sebuah batu putih. Dengul menemukan remukan tulang belulang manusia. Di tempat yang sama, juga ditemukan dua buah senjata mirip kujang.

Promosi Ayo Mudik, Saatnya Uang Mengalir sampai Jauh

“Lokasi penggalian seluas empat meter persegi. Di dalamnya terdapat sebuah peti kubur batu, yang berisi tulang manusia dan senjata mirip kujang,” kata Kepala Bagian Pemerintahan Desa Plembutan Surono, saat dihubungi Harianjogja.com, Senin (6/10/2014).

Dia menjelaskan temuan tulang belulang itu membuat geger warga setempat. Banyak warga yang penasaran dan mencoba melihat lokasi itu. Untuk tulang belulang yang ditemukan sudah tidak komplet. Sebab, seluruh tulang sudah dalam bentuk serpihan kecil-kecil.

“Yang masih kelihatan hanya bagian persedian kaki, dan rahang bagian bawah. Lainnya, sudah tak berbentuk,” imbuhnya.

Surono mengakui bila lokasi penemuan tidak berada jauh dari situs Candi Plembutan. Kedua lokasi hanya berjarak 500 meter. Menurut dia, selain candi wilayah tersebut juga sering ditemukan menhir atau benda peninggalan purbakala lain.

“Seusai mendapatkan laporan penemuan itu, kami langsung berinisiatif mengamankan benda tersebut. Selanjutnya, kami bawa ke Polsek untuk diamankan,” tegas dia.

Terpisah, Kepala Polsek Playen AKP Joko Utomo mengatakan benda purbakala temuan warga Dusun Ngasem Lor telah diamankan di Mapolsek. Menurut dia, petugas juga telah mengecek ke lokasi penemuan.

“Kami sudah mengamankan benda-benda itu. Hanya, kami belum bisa menyimpulkan terkait penemuan tersebut,” ungkapnya.

Polisi akan berkoordinasi dengan Balai Pelestarian Cagar Budaya DIY untuk memastikan asal usul kerangka dan senjata itu.

“Kami belum bisa memberikan kesimpulan. Sebab, hingga saat ini [kemarin] petugas BPCB belum datang ke Polsek untuk meneliti temuan benda-benda itu,” ungkap Joko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya