Jogja
Kamis, 24 April 2014 - 17:23 WIB

Warga Sekitar TPA Piyungan Harus Diperhatikan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto ilustrasi (JIBI/Dok)

Harianjogja.com, BANTUL- Anggota Komisi B DPRD Bantul Amir Syarifudin menyatakan, tempat pembuangan sampah akhir (TPA) Piyungan Bantul tidak hanya bermasalah dari sisi kapasitas yang sudah hampir penuh.

Di sisi lain, ia menilai tidak banyak intervensi pemerintah terhadap warga sekitar TPA yang hidup berdampingan dengan gunungan sampah. “Tidak ada pemberdayaan untuk warga sekitar,” katanya, Kamis (24/4/2014).

Advertisement

Padahal tiap tahun, Pemkab Bantul menerima dana miliaran rupiah dari dana bagi hasil pengelolaan sampah. “Harusnya warga di sekitar TPA juga mendapat perhatian dari pemerintah,” imbuh politisi PKS tersebut.

Bupati Bantul Sri Surya Widati lebih banyak tidak tahu saat dimintai keterangan terkait kondisi TPA Piyungan yang tak lagi berumur panjang. “Piye [bagaimana] ya itu, itu masalahnya enggak cuma menyangkut Bantul, jadi tanggung jawab DIY juga,” ujar Ida sapaan akrabnya.

Ida membenarkan ihwal perluasan lahan TPA sebanyak dua hektare untuk mengatasi sampah yang kian menggunung. Namun dirinya mengaku tidak tahu tindak lanjut kebijakan perluasan lahan tersebut.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif