WASPADA AKSI KLITIH : JJLS dan Kawasan Patuk Jadi Fokus Pengamanan

Upaya pengamanan difokuskan di jalur wisata khususnya yang berada di kawasan JJLS.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Jelang perayaan Natal dan Tahun baru, jajaran Polres Gunungkidul akan meningkatkan pengamanan jalur menuju kawasan pantai. Langkah ini diambil sebagai upaya menangkal aksi klitih dan geng motor di jalur wisata, khususnya kawasan pantai.

Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian

Catatan kepolisian sejak pertengahan tahun ini hingga sekarang, sudah tiga gerombolan geng motor yang ditangkap petugas karena membuat onar di jalur menuju pantai di sepajang Jalur Jalan Lintas Selatan. Terakhir pada Rabu (14/12) malam, petugas Polsek Patuk mengamankan lima remaja yang kedapatan membawa senjata tajam dan minuman keras di kawasan Desa Putat, Patuk.

Kapolres Gunungkidul AKPB Nugrah Trihadi mewasapadai adanya aksi kekerasan di jalur wisata saat musim liburan yang berlansung secara bersamaan, mulai dari libur natal, tahun baru dan sekolah. Ia pun tidak ingin kecolongan, sebab libur panjang ini berdampak peningkatan kunjungan wisata sehingga potensi akan adanya aksi yang meresahkan warga semakin tinggi. Untuk itu, upaya pencegahan perlu dilakuka dengan jalan meningkatkan pengamanan. “Kita tidak ingin geng motor atau pun klitih beraksi di Gunungkidul,” kata Nugrah kepada wartawan, Kamis (15/12/2016).

Dia menjelaskan, upaya pengamanan difokuskan di jalur wisata khususnya yang berada di kawasan JJLS. Selain itu, kewaspadan jug dilakukan di kawasan perbatasan di Kecamatan Patuk. Dua wilayah ini, kata Nugrah, akan diberikan kredit khusus sehingga personel pengamanan akan ditambah untuk mencegah aksi yang meresahkan masyarakat. “Pengamanan akan dilakukan dengan menyebar petugas dengan pakaian resmi atau pun yang tak resmi,” kata mantan Kapolres Bangka Timur ini.

Dia pun menyakini, dengan upaya ini maka ruang gerak dari pelaku kejahatan bisa makin dipersempit sehigga hal-hal yang tak diinginkan dapat dicegah. “Kami juga akan bekerjasama dengan polres lain seperti Kota Jogja dan Bantul. Langkah ini juga sebagai upaya pencegahan sebelum pelaku masuk ke kawasan wisata di Gunungkidul,” katanya.

Pengamanan Natal

Jajaran polres, selain memperhatikan serius tindak kerawanan di sepanjang jalur wisata, pengamanan juga menyasar perayaan natal. Untuk antisipasi dalam perayaan, petugas kepolisin juga telah melakukan koordinasi dengan sejumlah organisasi kemasyarakatan di Gunungkidul. “Ini untuk koordinasi pengamanan selama perayaan,” ujar Kapolres.

Kepala Bagian Operasional Polres Gunungkidul Alal Prasetyo mengatakan, untuk pengamanan pihaknya sudah meyiapkan 250 personel. Namun jumlah personel ini masih bisa bertambaj karena upaya ini juga melibatkan ormas lintas sektoral seperti KNPI, Tokoh Muda NU dan Muhammadiyah. “Saya harap kerja sama ini mampu mengamankan selama perayaan berlansung,” katanya.