SOLOPOS.COM - Gunung Merapi (JIBI/Harian Jogja/dok)
Gunung Merapi (JIBI/Harian Jogja/dok)
SLEMAN—Objek wisata Kaliurang menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) Rp115,7 juta yang berasal dari retribusi selama musim liburan Lebaran, mulai dari Kamis-Minggu (19-26/8). Dari retribusi itu, pendapatan siang hari Rp103,8 juta dan malam hari Rp12,2 juta.
Kasi Pendapatan Daerah Lainnya Dinas Pendapatan Kabupaten Sleman, Titin Fatonah, menguraikan perolehan retribusi wisata Kaliurang tahun ini lebih tinggi dibandingkan 2011. Perolehan itu hanya saja lebih sedikit dibanding perolehan sebelum erupsi.
“Diperkirakan baru sekitar 60 persen objek wisata Kaliurang pulih,” paparnya saat ditemui belum lama ini.
Sebelum erupsi Merapi 2010, jelas Titin, antrean kendaraan roda empat di pos retribusi bisa sampai 500 meter. Adapun pantauan momen Lebaran 2012 mendapati antrean kendaraan mengalir lancar dan tidak sampai mengular.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Disbudpar Sleman, Nur Hadiyati, menambahkan pendapatan di objek wisata terdampak erupsi Merapi tak tercatat di instansinya. “Yang mengelola masyarakat,” jelasnya.