SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wisata Kulonprogo tahun 2016 akan mulai dipromosikan menggunakan media sosial

Harianjogja.com, KULONPROGO- Tahun 2016 mendatang, Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kulonprogo mencoba mengikuti tren promosi melalui media sosial .

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

Disbudparpora akan mengadakan lomba fotografi dan lomba blogger terkait tempat-tempat wisata di Kulonprogo. Pemilihan jenis lomba ini karena dianggap paling efektif untuk menggaet wisaawan. “Foto kan paling menarik, sedangkan blog itu infonya lengkap sekali,” jelas Ekasari Winarsiwi, Kasie Pemasaran dan Promosi Wisata Disbudparpora Kulonprogo pada Harian Jogja, Minggu (27/12/2015).

Selain itu, Disbudparpora juga akan mengembangkan berbagai tempat wisata untuk dikelola bersama agar bisa menjadi potensi tambahan PAD. “Kami akan coba sistem bagi hasil, supaya bisa untuk PAD,” ujar Kuat Tri Utomo, Kasie Sarana dan Prasarana Wisata Kulonprogo Disbudparpora.

Namun tantangannya adalah kebanyakan objek wisata baru yang bermunculan dikelola secara swadaya oleh masyarakat sekitar yang masih minim kualitas. Harapannya, peingkatkan kunjungan wisata melalui promosi media sosial ini juga dibarengi dengan kesiapan SDM dan juga objek wisata terkait.

Parjan, pengelola wisata Kalibiru menyatakan jika promosi melalui media sosila selama ini dilakukan secara swadaya dan melalui para wisatawan yang berbagi pengalamannya ke dunia maya.

“Kami pernah blog gitu, tapi paling gencar ya dari pengunjung yang share,” ujar Parjan.

Meski merasa minim dukungan promosi di sosial media dari pemerintah, Parjan mengaku jika pemerintah sudah cukup mendukung promosi dengan sering mengadakan kegiatan di area yang dikelolanya ini. Dengan demikian, masyarakat akan lebih mendapatkan informasi mengenai wisata tersebut.

Promosi di media sosial ini terbukti menjadi pemicu paling besar kunjungan wisatawan. Parjan menyatakan jika selama libur Hari Natal, kawasan wisata Kalibiru telah dikunjungi oleh 4000 pengunjung per hari.

“Itu saja cuma yang naik berfoto, yang lain belum dihitung,”jelas Parjan.

Tercatat pada hari Minggu (27/12/2015), pengelola kawasan wisata Kalibiru telah menutup pendaftaran bagi yang ingin naik ke rumah pohon dan berfoto pada pukul 12.00 WIB. Alasannya, antrean yang ada telah cukup untuk melakukan sesi foto hingga pukul 18.00 WIB nanti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya