SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto
Ilustrasi

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Sedikitnya empat orang wisatawan terluka akibat terseret ombak pantai. Kejadian tercatat di Pantai Sundak dan Pok Tunggal, Gunungkidul, Senin (12/8/2013).

Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian

Di Sundak, wisatawan asal Klaten, Fajar, 22, terseret ombak pukul 09.00 WIB. Meski hanya terseret sejauh dua meter, korban mengalami luka di kaki karena menginjak batu karang.

Di Pok Tunggal, tiga wisatawan asal Boyolali yakni Jarot, 32; Kelvin, 8; dan Anto, 32 terseret ombak sekitar pukul 16.00 WIB. Korban sempat terbawa arus sejauh 26 meter. Beruntung Tim Search and Rescue (SAR) mampu menyelamatkan mereka.

Wisata pantai juga masih diwarnai dengan sengatan ubur-ubur terhadap wisatawan. Sampai pukul 17.30 WIB, tercatat 169 wisatawan tersengat ubur-ubur. Koordinator Tim SAR Pantai Baron, Marjono, mengatakan rata-rata mereka mengalami kesakitan sampai di ulu hati.

“Yang tercatat 169 dari tiga pantai yakni Pantai Krakal, Pantai Sundak dan Pantai Pulang Sawal. Kalau digabung dengan korban yang terkena namun tidak sampai parah mungkin hampir 200-an orang,” jelasnya, Senin (12/8/2013).

Saking banyaknya wisatawan yang tersengat ubur-ubur, persediaan amoniak untuk menanggulangi racun ubur-ubur berkurang.

Pihak SAR Pantai Baron langsung meminta bantuan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk memasok kebutuhan amoniak.

Pantai Pulang Sawal menyumbangkan korban tersengat terbanyak. Ada sekitar 80-an wisatawan. Marjono menambahkan hal itu disebabkan tingginya gelombang sehingga banyak yang terbawa ke pinggir laut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya