SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Istimewa
Harianjogja.com, JOGJA – Momen Lebaran dimanfaatkan produsen makanan khas Jogja untuk menambah stok karena toko oleh-oleh biasanya menjadi sasaran bagi para pemudik maupun wisatawan.
Salah satunya Cokro Tela Cake yang menyajikan pilihan oleh-oleh berbahan dasar singkong seperti tela cake.
Pemilik usaha ini menambah produksinya hingga 2.000 cake per hari dari normalnya hanya 500 hingga 1.500 cake.
Pemilik Cokro Tela Cake Jogja Firmansyah mengatakan, momen Lebaran ini membuat peningkatan permintaan untuk oleh-oleh hingga 400% dari penjualan normal per hari.
Permintaan tinggi ini membuat dia juga menaikkan harga. Ia mengatakan terpaksa menaikkan harga hingga 5% dari harga normal.
Menurut Firman, dia terpaksa menaikkan harga karena harga bahan baku juga sudah naik seiring kenaikan harga BBM beberapa waktu lalu. Ia juga harus menambah tenaga kerja untuk memenuhi memenuhi permintaan produksi.
“Saat ini kami menyediakan berbagai macam oleh-oleh dengan harga mulai dari Rp10.000 hingga sekitar Rp39.000,” katanya belum lama ini.
Begitu pula dengna Bakpiapia Jogja. General Manager Bakpiapia Tano Nazoeaggi mengatakan, mulai 1 Agustus sudah mulai terjadi peningkatan dan berlangsung hingga setelah Lebaran ini. Untungnya dia sudah menyiapkan stok sejak Juli lalu.
Bakpiapia menghadirkan berbagai macam oleh-oleh seperti bakpia dan ampyang kepyar.
“Tahun ini tdiak hanya bakpia yang ramai, produk ampyang kepyar oven coklat dan jahe serta kepyar pedas manis juga mengalami peningkatan permintaan,” ujarnya.
Untuk bakpia, katanya, sejak 1 Agustus hingga 4 Agustus permintaan mencapai sekitar 1.300 dus per hari dan pada 5 hingga 7 Agustus per hari mencapai lebih dari 1.600 dus bakpia per hari. “Setelah Lebaran, permintaan lebih dari itu,” katanya.
Terkait harga, dia membanderol produknya dengan harga Rp24.000 hingga Rp26.000 per dus, bakpia blasteran dengan harga Rp26.000 hingga Rp30.000, bakpia abonsapi dengan harga Rp26.000, bakpia combo dengan harga Rp26.000 dan ampyang kepyar dengan harga Rp13.000.