Jogja
Rabu, 14 Desember 2022 - 20:12 WIB

Wow! 7,8 Juta Orang Diperkirakan Masuk ke Yogyakarta saat Libur Nataru

Sunartono  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wisatawan memadati Pantai Parangtritis, Bantul, D.I Yogyakarta, Rabu (4/5/2022). Dinas Pariwisata Bantul mencatat pada hari kedua Lebaran (3/5) sebanyak 24.170 pengunjung berwisata ke Pantai Parangtritis. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/tom.

Solopos.com, JOGJA — Sebanyak 7,8 juta orang diperkirakan akan masuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta selama libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru). Masyarakat diimbau untuk mewaspadai sejumlah ruas jalan rawan macet dan rawan longsor.

“Saat awal koordinasi dengan Pemerintah Pusat, perkiraan orang yang masuk ke dIY saat libur Nataru ini sekitar 7,8 juta orang. Kalau secara nasional ada 60,6 juta orang,” kata Kepala Dinas Perhubungan DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti, Rabu (14/12/2022).

Advertisement

Dia menuturkan perkiraan itu berdasatkan kalkulasi 5 juta orang dari luar DIY dan 3,7 juta orang DIY serta ada 0,9 juta yang keluar dari DIY. Dengan penghitungan itu, diperkirakaan ada sekitar 7,8 juta orang yang berada di wilayah DIY selama libur Nataru tahun ini.

Terkait kepadatan yang ditimbulkan, dia menyampaikan rekayasa arus lalu lintas saat libur Nataru akan menyesuaikan dengan kondisi di lapangan. Tindakan itu akan dilakukan melalui koordinasi dengan kepolisian.

Advertisement

Terkait kepadatan yang ditimbulkan, dia menyampaikan rekayasa arus lalu lintas saat libur Nataru akan menyesuaikan dengan kondisi di lapangan. Tindakan itu akan dilakukan melalui koordinasi dengan kepolisian.

Made menyampaikan jika di suatu jalur terjadi kepadatan arus lalu lintas yang berlebih, rekayasa akan dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari pengalihan arus hingga manajemen traffic light dipersimpangan jalan.

Baca Juga: Puncak Widosari, Hidden Gem di Kulonprogo, Ini Rute & Fasilitasnya

Advertisement

Made menjelaskan ada sejumlah akwasan yang akan diantisipasi, salah satunya kondisi Jembatan Glagah yang beberapa waktu lalu mengalami kerusakan. Pengalihan arus kemungkikan akan dilakukan.

Selian lokasi itu, lanjutnya, Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Parangtritis yang biasanya macet saat libur Nataru. Hal ini karena banyak wisatawan yang ingin ke lokasi wisata itu.

“Salah satu antisipasi kami adalah memfungsikan jembatan Kretek II untuk dimanfaatkan, tetapi sampai saat ini masih dalam taraf koordinasi, belum jadi keputusan,” katanya.

Advertisement

Baca Juga: Pencuri di Plaza Malioboro Ditangkap, Ada Remaja Perempuan & Kakek-Kakek

Jembatan Kretek II ini diharapkan menjadi salah satu ruas yang dapat memecah arus lalu lintas sehingga kendaraan tidak menumpuk di Kawasan Parangtritis. “Karena ini jalan nasional, Bantul sudah meminta izin ke Pemerintah Pusat,” ujarnya.

Pemda DIY juga harus mengantisipasi kemungkinan kemacetan di jalur Piyungan-Patuk yang sempat longsor beberapa waktu lalu. Jalur ini telah selesai diperbaiki sehingga sudah bisa dilewati saat libur Nataru. Ia berharap konstruksi yang dibangun tersebut kuat dan mampu menahan beban arus yang diperkirakan meningkat.

Advertisement

Petugas akan memberikan berbagai informasi untuk jalur alternatif menuju ke Gunungkidul sehingga beban tidak menumpuk di Piyungan-Patuk. Kendaraan yang hendak menuju Gunungkidul bisa melewati JJLS Bantul atau Semin.

“Kami upayakan pengendara atau wisatawan bisa menggunakan jalur alternatif, sehingga beban tidak semuanya menumpuk di Piyungan Patuk,” ujarnya.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul 7,8 Juta Orang Diperkirakan Masuk Jogja Saat Libur Akhir Tahun, Ini Jalur Macetnya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif