SOLOPOS.COM - Ilustrasi investasi. (Freepik).

Solopos.com, BANTUL – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul memberikan tawaran menarik kepada investor dengan pemberian sejumlah insentif. Selain mendorong pencapaian target investasi, langkah ini juga bertujuan meningkatkan perekonomian bagi seluruh masyarakat Bantul.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bantul, Anihayah, mengatakan telah menyelesaikan penyusunan peraturan daerah (Perda) Bantul terkait dengan pemberian insentif terhadap investor dan kemudahan penanaman modal serta peraturan bupati tentang petunjuk pelaksanaan pemberian insentif dan penanaman modal.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

“Kami juga telah membentuk tim verifikasi pemberian intensif dan kemudahan penanaman modal yang telah dikuatkan melalui Surat Keputusan [SK],” kata dia, Kamis (18/5/2023), dilansir Harianjogja.com.

Pemberian insentif kepada investor tersebut dinilai berhasil dilakukan pada tahun 2022. Wakil Bupati Bantul, Joko Purnomo, menyebutkan pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal itu terbukti mampu mencapai target investasi pada tahun lalu.

“Pada prinsipnya, kami kerja itu yang kami lihat dampaknya kepada masyarakat. Pada tahun lalu capaian investasi melampaui target. Ini menjadi bukti kerja tim ini karena membawa manfaat yang berdampak pada masyarakat,” ucapnya.

Anihayah menjelaskan ada beberapa bentuk pemberian insentif yang akan didapatkan investor. Investor yang menanamkan modalnya di Kabupaten Bantul akan mendapatkan pengurangan pajak daerah, pengurangan retribusi daerah, pemberian bantuan modal atau peralatan kerja pada usaha mikro, usaha kecil, atau koperasi di daerah. Kemudian bantuan fasilitasi pelatihan vokasi usaha mikro, usaha kecil, dan atau koperasi di daerah, serta bunga pinjaman rendah untuk usaha mikro, usaha kecil, atau koperasi daerah.

“Pemberian insentif ini tentu saja diberikan kepada pelaku usaha kriteria tertentu yang akan diverifikasi oleh tim,” ujarnya.

Lebih lanjut Anihayah mengatakan selama ini memang ada beberapa bentuk investasi atau penanaman modal di Kabupaten Bantul. Menurut data, kata dia, ada yang paling dominan yakni sektor industri kreatif, sektor pendidikan, sektor kebudayaan dan pariwisata, sektor energi, sektor infrastruktur, sektor kesehatan dan sektor perdagangan dan pergudangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya