SOLOPOS.COM - Petugas memasang rambu peringatan bahaya di kawasan Pantai Parangtritis untuk mencegah adanya laka laut, Senin (24/4/2023) (Harian Jogja/Yosef Leon Pinsker)
Solopos.com, BANTUL—Pantai Parangtritis dikunjungi banyak wisatawan selama libur Lebaran 2024. Satlinmas Rescue Istimewa meminta agar wisatawan waspadai lebeng atau rip current di sekitar Pantai Parangtritis untuk antisipasi kecelakaan laut.
Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi III Pantai Parangtritis Muhammad Arif Nugraha mengimbau agar wisatawan mentaati rambu larangan berada di sekitar lebeng yang telah terpasang di sekitar Pantai Parangtritis.
Selain itu dia juga mengimbau agar wisatawan mematuhi himbauan dari petugas jaga di Pantai Parangtritis untuk menjaga keamanan wisatawan selama berwisata.
“Kalau berada di daerah dekat lebeng, diharapkan menepi [menjauhi lebeng],” katanya, Sabtu (13/4/2024), dilansir Harianjogja.com.
Sementara menurutnya saat ini ombak di Pantai Parangtritis masih tergolong landai, dengan ketinggian sekitar 1-3 meter.
Dia menuturkan pihaknya telah menyiapkan 69 personel untuk pengamanan di Pantai Parangtritis selama libur Lebaran.
Jumlah personel jaga tersebut sudah meningkat dari sebelumnya hanya 20 orang. Sejumlah personel tersebut berjaga selama 24 jam selama Lebaran.
Berita ini telah ditayangkan di Harianjogja.com Dengan judul “Satlinmas Rescue Istimewa: Waspadai Lebeng di Sekitar Pantai Parangtritis!”