SOLOPOS.COM - Festival lampion di kawasan Gumuk Pasir Parangtritis Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Sabtu (7/10) malam. (ANTARA/HO-Kominfo Pemkab Bantul)

Solopos.com, BANTUL — Angka kunjungan wisatawan di kawasan pantai selatan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, meningkat tajam pada akhir pekan lalu. Peningkatan jumlah wisatawan ini karena ada event Festival Lampion yang digelar di kawasan Gumuk Pasir Parangtritis.

Kasi Promosi dan Informasi Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo Aji, mengatakan kunjungan wisatawan pada Sabtu (7/10/2023) tercatat mencapai 12.733 orang. Jumlah ini naik 41 persen dibandingkan angka kunjungan wisatawan pada Sabtu (30/9/2023) yang sebanyak 8.924 orang. Dia menyebut peningkatan jumlah wisatawan ini karena ada kegiatan Festival Lampion.

Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC

Menurut dia, kegiatan  tersebut memang bertujuan memperkuat daya jual destinasi pariwisata Bantul, khususnya pantai selatan kepada publik, terutama para pelaku wisata, baik perorangan maupun organisasi melalui potensi kekayaan alam Gumuk Pasir.

Dia menyebut, adanya kegiatan tersebut juga berdampak pada kenaikan tingkat kunjungan wisatawan ke Bantul selama libur akhir pekan terakhir.

“Kunjungan wisata ke Bantul selama akhir pekan dari 6 sampai 8 Oktober sebanyak 35.377 orang dengan pendapatan asli daerah [PAD] sebesar Rp340,7 juta. Naik 0,3 persen dibanding akhir pekan lalu,” katanya, Senin (9/10/2023).

Markus menyampaikan untuk data kunjungan wisatawan ke semua destinasi Bantul periode tanggal 2 sampai 8 Oktober 2023 sebanyak 48.655 orang dengan perolehan PAD pariwisata senilai Rp469 juta.

Namun demikian, kata dia, tingkat kunjungan wisatawan tersebut mengalami penurunan sebanyak 22 persen dibanding dengan tingkat kunjungan seminggu yang lalu.

“Penurunan tingkat kunjungan ini, karena pada minggu kemarin bertepatan dengan libur Maulid Nabi, sehingga libur akhir pekan lebih panjang,” katanya yang dikutip dari Antara.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo, mengatakan Bantul memiliki potensi kekayaan alam pesisir selatan yang kental keterikatannya dengan Keraton Mataram. Gumuk Pasir Parangtritis merupakan salah satu ekosistem unik di selatan DIY.

Terlebih, kata dia, gumuk pasir Parangtritis merupakan satu-satunya gumuk pasir bertipe barchan di Asia Tenggara. Hal itu menjadi daya tarik tersendiri untuk dikembangkan dan dikenalkan kepada masyarakat luas, salah satunya melalui Festival Lampion Gumuk Pasir.

“Selain bertujuan memperkuat branding destinasi pariwisata Bantul kepada publik, terutama para pelaku wisata, baik perorangan maupun organisasi melalui potensi kekayaan alam, festival lampion juga mendorong destinasi Bantul tetap menjadi “top of mind” bagi wisatawan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya