SOLOPOS.COM - Kondisi sampah kiriman di Pantai Baru, Sabtu (20/1/2024) pagi. (Istimewa)

Solopos.com, BANTUL — Sepanjang Pantai Selatan di Kabupaten Bantul menerima kiriman sampah yang sangat banyak pada saat hujan deras mengguyur wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai dampak Siklon Tropis Anggrek dua hari terakhir.

Koordinator UPK Samas-Pandansimo, Suta Akhir, mengatakan sampah kiriman sungai yang berhulu dari Kabupaten Sleman dan Kota Jogja mulai memenuhi sejumlah pantai di Pantai Selatan Bantul. Sampah tersebut mulai terlihat di Pantai Parangtritis sampai Pantai Pandansimo pada Sabtu (20/1/2024).

Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC

“Khusus untuk Pantai Samas hingga Pandansimo menjadi wilayah kerja kami, ada sekitar 10 ton jika dikumpulkan. Sampah itu kebanyakan berupa ranting, daun dan sampah plastik,” kata Suta, Sabtu.

Menurut Suta, dibutuhkan waktu cukup lama untuk membersihkan sampah tersebut. Sebab, sampah kiriman tersebut hampir semuanya dalam kondisi basah. Sementara, saat ini kondisi di kawasan Pantai Selatan juga sedang tidak bersahabat, karena sering turun hujan.

“Saat ini sedang hujan. Terpaksa kami harus berhenti mengumpulkan sampahnya dan berteduh. Padahal jumlah petugas kami sangat terbatas, karena hanya ada 10 pekerja. Jadi sebisanya akan kami ambil nanti. Nanti, sore kami akan kembali melakukan pembersihan,” lanjut Suta.

Lebih lanjut, Suta menyampaikan karena kondisi sampah yang diambil dalam kondisi basah, maka pihaknya akan mengangkut sampah tersebut ke dekat muara Pantai Samas. Sampah itu akan ditunggu sampai kering baru setelah itu akan dibakar.

“Jika tidak bisa dipindah di Gua Cemara dan nantinya akan diambil oleh petugas dari DLH,” ucap Suta.

Saat hujan deras, dia mengaku kewalahan dalam membersihkan sampah akibat sampah tersebut merupakan kiriman dari hulu. Belum lagi ditambah dengan derasnya aliran air dan peningkatan debit air yang membuat penanganan tidak dapat segera dilakukan.

Kepala Bidang Pengelolaan Sampah, LB3, dan Peningkatan Kapasitas DLH Bantul, Rudy Suharta, mengakui jika persoalan sampah kiriman dari Kabupaten Sleman dan Kota Jogja melalui muara sungai sulit untuk dikendalikan. Dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk melakukan pembersihan dan pengangkutan sampah kiriman tersebut.

Oleh karena itu, Rudy berharap hujan dengan intensitas tinggi tidak terus terjadi, karena akan berdampak pada volume sampah kiriman yang memenuhi muara sungai dan pantai di Bantul.

“Kami sekarang hanya bisa mengimbau dan berharap agar komunitas peduli sampah bisa bergerak bersama masyarakat untuk memilah sampah yang ada,” ucapnya.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Dampak Siklon Tropis Anggrek, Pantai Selatan Bantul Diserbu Sampah Kiriman

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya