SOLOPOS.COM - Anggota SAR Ditpolairud dan SAR Satlinmas Wilayah Ops III saat menyelamatkan dua pelajar asal Wonosobo, Jateng yang terseret ombak saat bermain di Pantai Parangtritis, Bantul, DIY, Kamis (18/5/2023) pukul 15.30 WIB. (Istimewa/Instagram @ditpolairud_poldadiy)

Solopos.com, BANTUL — Seorang pelajar asal Pondok Al-Qholiliyah yang berdomisili di Kampung Jengkebuen, Bangkalan, Madura, terseret ombak Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta, Kamis (28/12/2023) siang. Beruntung, pelajar bernama Rohihan Ubaidhilah, 13, itu berhasil diselamatkan tim SAR Satlinmas Wilayah III Pantai Parangtritis-Pantai Depok, Bantul.

Peristiwa tenggelamnya pelajar asal Madura itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu, korban bersama rombongan datang ke Pantai Parangtritis pukul 11.25 WIB menggunakan 4 bus. Setibanya di parkiran bus, korban bersama rombongan menuju ke pantai untuk bermain air.

Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon

“Namun karena terlalu asyik bermain air korban masuk ke arah palung dan terseret arus ke tengah. Petugas jaga SAR Satlinmas Wilayah III Pantai Parangtritis-Pantai Depok dibantu Dit Polair DIY dan Basarnas yang melihat kejadian tersebut langsung memberikan pertolongan kepada korban dengan berenang,” kata Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah III Parangtritis, M. Arif Nugraha.

Arif berharap para wisatawan bisa menaati aturan yang ada, salah satunya tidak mandi di laut. Apalagi sampai harus turun dan bermain air hingga ke tengah area laut. “Kami harapkan imbauan dan larangan yang ada bisa ditaati,” harap Arif.

Sebelumnya, Tim SAR Satlinmas Wilayah III Pantai Parangtritis-Pantai Depok, Bantul berhasil menyelamatkan dua wisatawan yang sempat terseret ombak pantai pada Senin (25/12/2023) sore.

Kedua wisatawan tersebut adalah Totoh Toharudin, 21, warga Ciamis, Jawa Barat, dan M Isyam, 13, warga Ciamis, Jawa Barat.

Peristiwa tenggelamnya Toharudin dan Isyam terjadi pada pukul 15.20 WIB. Saat itu, korban bersama rombongan 300 orang datang menggunakan lima bus ke Pantai Parangtritis pada pukul 12.00 WIB.

Setelah melaksanakan ziarah ke makam-makam syeh yang ada di area wisata Pantai Parangtritis, keduanya bersama rombongan menuju ke pantai untuk bermain air.

“Namun, karena terlalu asyik bermain air kedua korban masuk ke area palung dan terseret arus ke tengah,” kata Arif Nugraha.

Petugas jaga dari Satlinmas Rescue Istimewa, SAR Polairud Polda DIY, dan Basarnas yang melihat kejadian langsung memberikan pertolongan kepada korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya