SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pemilu. (freepik)

Solopos.com, JOGJA – Pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Sleman akan mendapat perhatian khusus dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Daerah Istimewa Yogyakarta. Perhatian khusus ini karena ada beberapa alasan yang melatar belakanginya.

Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu DIY, Umi Illiyina, mengatakan perhatian khusus untuk Sleman dibanding kabupaten lain dengan mengacu pada hasil evaluasi pemilu 2024 di DIY.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

“Kami sudah mempersiapkan skema. Evaluasi pemilu 2024 menjadi tindak lanjut kami pada Pilkada mendatang,” kata dia, Senin (25/3/2024).

Umi menyampaikan alasan Sleman menjadi prioritas perhatian pada Pilkada 2024, yakni banyak tokoh nasional serta mahasiswa memilih atau menggunakan hak suaranya di Sleman.

“Tokoh-tokoh nasional pusatnya di sana, perguruan tinggi, lalu mahasiswa juga,” kata dia yang dikutip dari Antara.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga mencatat adanya kasus intimidasi terhadap penyelenggara Pemilu 2024 oleh puluhan orang di Sleman yang memaksa menggunakan hak pilihnya meskipun tidak terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) di salah satu TPS setempat.

“Saat itu hoaks menjadi salah satu pemicu orang tidak masuk dalam daftar pemilih, memaksa menggunakan hak pilih di TPS,” ujar dia.

Lebih lanjut, ia menjelaskan dengan memperketat pengawasan harapannya bisa mencegah terjadinya pemungutan suara ulang atau pemungutan suara lanjutan (PSL).

Menurut Umi, pada pemilu 2024 tercatat sebanyak 17 TPS di DIY melaksanakan PSU, sembilan TPS di antaranya berada di Sleman, dan enam TPS melaksanakan PSL yang seluruhnya berada di Sleman.

“Ini jadi evaluasi untuk meminimalisasi agar tidak terjadi pada Pilkada 2024 nanti,” kata dia.

Menghadapi pilkada 2024, Bawaslu DIY juga berupaya meningkatkan dan mengevaluasi sumber daya manusia (SDM) badan adhoc.

Selain Sleman, pelaksanaan Pilkada 2024 juga bakal digelar di empat kabupaten/kota lain di DIY yakni Kabupaten Kulonprogo, Bantul, Gunungkidul, dan Kota Jogja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya