SOLOPOS.COM - Ratusan orang memadati kawasan Pantai Pulangsawal (Wisatawan sering menyebutnya Pantai Indrayanti), Kecamatan Tepus, saat libur lebaran lalu. Diprediksi, saat libur akhir tahun jumlah pengunjung di kawasan wisata di Gunungkidul melonjak hingga 200.000 orang. Foto diambil Rabu (30/7/2014). (JIBI/Harian Jogja/David Kurniawan)

Solopos.com, JOGJA — Daerah Istimewa Yogyakarta akan banjir pengunjung pada masa libur panjang Natal dan Tahun Baru 2024. Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, seluruh destinasi wisata di DIY diminta untuk mewaspadai penularan virus tersebut.

Plh Kepala Dinas Pariwisata DIY, Kurniawan, mengatakan seluruh destinasi wisata di DIY kembali menggalakkan penerapan cleanliness, health, safety, dan environment (CHSE) untuk mencegah penularan Covid-19 selama masa libur akhir tahun.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

“Semua sektor wisata, hotel maupun destinasi wisata kami harapkan mereka menggalakkan kembali CHSE-nya,” kata dia, Rabu (13/12/2023).

Menurut Kurniawan, pihaknya telah berkoordinasi bersama sejumlah rumah sakit dan dinas kesehatan setempat untuk mewaspadai penularan Covid-19 saat kunjungan wisata di DIY meningkat.

“Bagaimana pun Desember itu momentum di mana kita biasanya memang puncak atau peak kunjungan wisatawan dalam rentang satu tahun,” kata dia yang dikutip dari Antara.

Meski demikian, dia berharap masyarakat beserta wisatawan tidak perlu panik mengingat masa pandemi Covid-19 telah berakhir.

Selain penerapan CHSE di destinasi wisata, kata Kurniawan, masyarakat serta pengunjung sebaiknya menerapkan kembali kebiasaan memakai masker di keramaian, termasuk di lokasi wisata.

“Terutama kalau ada yang sakit kemudian secara mandiri menggunakan masker, itu salah satu imbauan kami,” ujar dia.

Sepanjang Desember 2023, Dispar DIY menargetkan jumlah kunjungan di provinsi ini mencapai 800.000 wisatawan sehingga diharapkan dapat berkontribusi memenuhi target 2023 mencapai 7,8 juta wisatawan.

“Kita belum mencapai 7 juta sampai triwulan ketiga kemarin, jadi masih jauh sehingga kita mengharapkan di Desember ini sekitar 800.000 sehingga nanti target 7,8 juta wisatawan bisa tercapai,” ujar dia.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan DIY menyebut potensi pergerakan masyarakat yang masuk dan keluar DIY diperkirakan mencapai 9 juta orang saat Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Pergerakan masyarakat itu diproyeksikan terjadi mulai 22 Desember 2023 sampai 3 Januari 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya