SOLOPOS.COM - Sebuah truk melintas di JJLS di ruas yang berada di Kalurahan Tileng, Girisubo. foto diambil 21 Oktober 2023. (Harian Jogja/David Kurniawan)

Solopos.com, GUNUNGKIDUL — Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) ruas Tepus-Jerukwudel, Kabupaten Gunungkidul sepanjang 10,9 kilometer akhirnya rampung dikerjakan. Selesainya pekerjaan pembangunan JJLS ini pun mendapatkan respons positif dari warga.

Salah seorang warga Jepitu, Handoko, mengatakan senang dengan pembangunan JJLS di wilayahnya. Pasalnya, seluruh ruas jalan sudah dibangun, meski masih ada beberapa titik yang dikerjakan, khususnya menyelesaikan pembuatan saluran drainanse.

Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

“Sudah diaspal semua mulai dari Tepus hingga Jerukwudel,” kata Handoko, Selasa (28/11/2023).

Dia mengatakan dengan selesainya pengaspalan maka tidak ada lagi jalur yang ditutup dan seluruh kendaraan bisa melintas. Sebelumnya, ruas jalan yang diperbaiki itu ditutup di beberapa titik.

“Sekitar satu minggu [pekan] lalu sudah dibuka semua. Adapun ruasnya mulai dari Kalurahan Purwodadi hingga Girisubo,” katanya.

Meski sudah selesai, ia berharap kepada pengguna jalan tetap berhati-hati. Hal ini tak lepas masih adanya penyelesaian pengerjaan di pinggir-pinggir jalan.

“Jalurnya mulus, tapi tetap harus hati-hati untuk mengurangi risiko kecelakaan,” katanya.

Hal tak jauh berbeda diungkapkan oleh Wasiman, salah seorang warga di Kalurahan Purwodadi, Tepus.

Dia mengatakan JJLS sudah jadi sehingga seluruh ruas di Gunungkidul benar-benar tersambung mulai dari Kapanewon Girisubo hingga Purwosari.

“Dengar-dengar yang kurang hanya ruas mulai dari Tepus hingga Jerukwudel. Maka dengan diaspalnya ruas itu [Tepus-Jerukwudel] maka JJLS di Gunungkidul sudah benar-benar tersambung,” katanya.

Dia berharap dengan selesainya pembangunan JJLS maka bisa memacu pertumbuhan ekonomi sehingga dapat berdampak terhadap kesejahteraan Masyarakat sekitar.

“Yang paling jelas, aksesnya jadi semakin mudah. Tapi, harapannya perekonomian warga juga ikut terangkat dengan adanya JJLS,” kata Wasiman.

Panewu Girisubo, Slamet Winarno, menyampaikan JJLS sangat memudahkan aktivitas warga. Selain jalurnya lebar, jalannya juga bagus.

“Sangat membantu sekali,” kata Slamet kepada wartawan, Rabu (29/11/2023).

Ia mencontohkan, sebelum ruas JJLS dari Tepus hingga Girisubo jadi, untuk menuju ke Balai Kalurahan Balong membutuhkan waktu sekitar 30 menit. Namun, setelah jalan jadi akses bisa lebih cepat karena hanya menempuh waktu sekitar sepuluh menit.

“Kalau dulu jalannya berkelok-kelok dan relatif sempit. Sekarang dengan adanya JJLS jalannya lebih luruh dan juga lebar sehingga aksesnya lebih enak,” ungkapnya.

Slamet berharap dengan adanya jalan baru bisa menjadi pengungkit perekonomian warga. Sebagai wilayah di ujung timur di Gunungkidul, Girisubo memiliki banyak destinasi wisata yang bisa dikembangkan agar dapat menarik kunjungan.

“Mudah-mudahan bisa berdampak positif terhadap peningkatan ekonomi bagi Masyarakat sekitar,” katanya.

Terpisah, Asisten Pelaksana Satker PJN, Wahyu Widyantoro belum bisa dikonfirmasi berkaitan dengan perkembangan ruas Tepus-Jerukwudel karena saat dihubungi belum memberikan tanggapan. Meski demikian, di kesempatan sebelumnya ia  mengatakan, perkembangan pembangunan JJLS segmen Tepus-Jerukwudel sepanjang 10,9 kilometer berjalan dengan baik. Ia  optimistis pengerjaan bisa selesai tepat waktu di akhir tahun.

“Terus kami awasi agar pengerjaan sesuai dengan perencanaan yang disusun. Kami yakin bisa selesai tepat waktu dan dengan selesainya pengerajaan di ruas Tepus-Jerukwudel, maka JJLS di Gunungkidul sudah benar-benar tersambung,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya