Janjikan Pertunjukan Spektakuler, Pemkot Targetkan WJNC Ditonton 40.000 Orang

Solopos.com, JOGJA — Pagelaran Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) bakal digelar pada Sabtu (7/10/2023) di kawasan Tugu Yogyakarta. Pemetintah Kota Jogja menargetkan pagelaran wayang tersebut bakal ditonton sebanyak 40.000 orang.

Dinas Pariwisata Kota Jogja menjanjikan event tahunan yang telah digelar kali kedelapan ini bakal lebih spektakuler. Pemkot menargetkan jumlah penonton mencapai 40.000 orang, target ini meningkat dibandingkan pada tahun sebelumnya yang sebanyak 30.000 penonton.

Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

Berbagai inovasi dilakukan Dinpar Kota Jogja dalam gelaran WJNC tahun ini. Mulai dari promosi yang sudah tak kurang-kurang, tambahan kegiatan dengan WJNC Fest yang sudah dimulai sejak pekan lalu, suguhan tampilan yang dijanjikan akan mempesona penonton.

Dinpar Jogja bahkan menggandeng 30 influencer nasional dan internasional untuk menggeber promosi event wisata unggulannya itu. Influencer digunakan Dinpar Jogja agar promosi WJNC ini lebih efektif. Ada lima influencer dari Malaysia yang diharapkan mengundang wisatawan mancanegara ke pagelaran itu.

Promosi lainnya yang dilakukan Dinpar Jogja adalah menggandeng stasiun TV nasional untuk menampilkan WJNC ke seluruh Indonesia secara langsung melalui berita selanya. Tak hadir sendirian, WJNC tahun ini juga sudah dimulai rangkaian kegiatanya dengan berbagai pameran, mulai dari karya seni WJNC tahun-tahun sebelumnya, pameran kuliner, pameran UKM, hingga festival angkringan.

Soal penampilan, WJNC kali ini menyuguhkan 800 partisipan yang akan tampil.

“Ada dari perwakilan kemantren, seniman profesional, empat kelompok penari profesional, dan masih banyak lagi. Semuanya ditata dengan baik dan mempesona, tertua tata busana dan pencahayaan penampilan lainnya,” kata Kepala Dinpar Jogja Wahyu Hendratmoko saat gladi bersih, Rabu kemarin.

Wahyu menerangkan persiapan WJNC ini sudah dilakukan sebulan lalu. Event ini juga dibantu 300 sukarelawan untuk berbagai divisi dari kalangan masyarakat umum yang kebanyakan berusia muda.

“Kesiapan kami sudah matang, tinggal nanti pelaksanaanya yang akan mempesona para penonton,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinpar Jogja Andrini Wiramawati menjelaskan kespektakuler WJNC ini dengan menampilkan potensi terbaik setiap kemantren.

“Tiap kemantren akan menampilkan minimal 50 orangnya yang menyesuaikan dengan cerita utama gelaran ini, jadi tiap kemantren ini akan sangat beragam suguhannya,” terangnya, Jumat (6/10/2023).

Andrini menerangkan 14 kemantren di Jogja akan menampilkan fragmen cerita utama yaitu Pandawa Mahabisekha.

“Tentu spektakuler mengingat ada 14 kemantren berarti ada 14 fragmen khusus yang saling berkaitan dengan tema cerita, sehingga patut disimak bersama,” paparnya.

Dia menjelaskan target penyelenggaraan WJNC ini ke depan masuk 10 besar kalender Kharisma Event Nusantara (KEN).

“Selama tiga tahun berturut ini WJNC selalu masuk KEN, tahun depan dengan suguhan nanti dapat masuk 10 besar KEN 2024, bahkan kami harap juga mulai go international,” tuturnya.

Dia optimistis target peserta dapat terealisasi dalam gelaran tersebut.

“Kami optimis sekali, persiapan juga sudah sangat luar bisa, kolaborasi antar kemantren yang dibangun juga kompak, semua partisipan juga bekerja keras. Silahkan nanti disaksikan bersama betapa spektakulernya gelaran ini,” pungkasnya.