SOLOPOS.COM - Veda Ega Pratama (kanan) usai balapan. (Istimewa)

Solopos.com, GUNUNGKIDUL — Veda Ega Pratama, pembalap muda asal Kalurahan Wareng, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, menjadi perhatian setelah tampil memukau dalam dua seri awal Asian Talent Cup (ATC) 2023. Remaja berusia 14 tahun itu sukses finis di urutan pertama pada race pertama yang berlangsung di Jepang pada Sabtu (30/9/2023).

Siapa sangka, Veda yang kini menorehkan prestasi di kancah dunia tersebut kerap berlatih di area parkir Pasar Hewan Siyonoharjo di Kalurahan Logandeng, Kapanewon Playen. Berlatih di area yang tidak semestinya itu dilakoni karena memang tidak ada arena balap yang memadai di Gunungkidul.

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

Ayah Veda, Darmono, mengatakan ketiadaan sirkuit yang memadai di wilayah Gunungkidul maupun Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi kendala tersendiri. Pasalnya, keterampilan untuk membalap tetap harus dilatih.

Untuk itu, saat berlatih Veda menggunakan tempat seadanya dan dilakukan di area parkir Pasar Hewan Siyonoharjo.

“Kebetulan tempatnya lumayan luas. Di area parkir dibuat garis-garis mirip pembatas sirkuit dan digunakan berlatih,” katanya, Minggu (1/10/2023).

Darmono menjelaskan dalam sepekan anaknya berlatih di Pasar Sapi sebanyak tiga kali. Selain itu, untuk berlatih juga sering menjajal sirkuit di Boyolali atau Semarang, Jawa Tengah.

“Paling banyak tetap di Pasar Sapi [Pasar Hewan Siyonoharjo],” katanya.

Ia menambahkan untuk kemampuan membalap tidak hanya dilatih skil melalui balapan. Namun, juga ada Latihan fisik yang harus dijalani.

Sebagai contoh untuk melatih kuda-kuda dan otot kaki dilakukan dengan bersepeda. Selain itu, juga alat yang dimodifikasi mirip motor untuk berlatih keseimbangan.

“Di rumah juga ada alat-alat untuk melatih kekuatan otot. Veda rajin berlatih agar kondisi tubuh bisa menunjang pada saat balapan,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Veda tampil ciamik dalam dua seri awal Asian Talent Cup (ATC) 2023. Terakhir, ia bisa finis di urutan pertama di race pertama yang berlangsung di Jepang, Sabtu (30/9/2023).

Keberhasilan meraih 25 poin ini, maka untuk sementara Veda nangkring di puncak klasemen sementara dengan total 70 poin. Perjalanan untuk meraih juara umum masih Panjang karena masih ada Sembilan balapan yang harus dilalui dari enam seri ATC 2023.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Pembalap Veda Ega Masih Rutin Berlatih di Pasar Hewan Siyonoharjo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya