SOLOPOS.COM - Aktivitas di Desa Wisata Krebet, Kabupaten Bantul. (Istimewa/bantulkab.go.id)

Solopos.com, JOGJA – Dua desa wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta berhasil masuk dalam 50 besar dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 yang digagas Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Dikutip dari kemenparekraf.go.id, dua desa wisata di DIY itu adalah Desa Wisata Jatimulyo di Kabupaten Kulonprogo dan Desa Wisata Krebet di Kabupaten Bantul.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Pada babak sebelumnya yakni 100 besar nominasi ADWI 2024, ada empat desa wisata di DIY yang lolos. Namun, hanya dua desa wisata tersebut yang lolos ke babak 50 besar. Sedangkan dua desa wisata lain yang gagal tembus 50 besar adalah Desa Wisata Bunder di Kabupaten Gunungkidul dan Desa Wisata Cokrodiningratan di Kota Jogja.

Desa Wisata Jatimulyo di Kulonprogo merupakan desa wisata yang memiliki keunggulan dalam potensi alam, fungsi ekologis dan hidrologis, serta keragaman budaya. Potensi desa ini yang menjadi daya tarik wisata.

Desa wisata yang berada di Kecamatan Girimulyo ini terletak di ketinggian 500-800 meter di atas permukaan laut (mdpl) di kawasan Pegunungan Menoreh. Desa wisata ini menjadi salah satu desa yang masih menganut kebudayaan Jawa yang kuat.

Desa wisata ini menawarkan berbagai wisata budaya dan wisata alam untuk wisatawan. Pengunjung bisa mencoba susur gua Kiskendo dan gua Sumitra. Pengunjung juga bisa menikmati sendratari Sugriwa Subali yang merupakan legenda khas gus Kuskendo.

Selanjutnya untuk Desa Wisata Krebet. Desa ini berada di Dusun Krebet, Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Pajangan, Kabupaten Bantul. Desa wisata ini menawarkan kerajinan batik, namun batik di des aini berbeda dengan batik pada umumnya.

Jika biasanya batik dituangkan dalam media kain, namun di desa wisata ini batik dituangkan di dalam media kayu.

Kegiatan membatik ini merupakan aktivitas sehari-hari yang dilakukan oleh sebagian besar warga Krebet. Komoditas batik kayu Krebet ini telah menjangkau pasar nasional dan internasional.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan perjalanan ADWI 2024 telah memasuki babak akhir kurasi. Total desa wisata yang dikurasi pada ajang ADWI 2024 ini sebanyak 6.016 dewa yang tersebar di seluruh provinsi.

“Bersaing dengan 6.016 desa wisata lainnya membuat desa wisata berlomba-lomba menampilkan wajah terbaik desa wisatanya. Menggali seluruh potensi dan menyajikannya dengan kemasan yang sangat menarik,” kata dia yang dikutip darikemenparekraf.go.id, Minggu (26/5/2024).

Sandiaga menuturkan proses kurasi dengan tahapan yang cukup panjang disertai analisis penilaian secara objektif oleh dewan juri menghasilkan desa wisata terbaik yang menjadi barometer dalam ajang ADWI 20024.

“Inilah momen yang paling ditunggu-tunggu oleh seluruh peserta ADWI 2024. Dengan sangat termat bangga, saya umumkan 50 besar desa wisata Anugerah Desa Wisata Indonesia,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya