Jogja
Sabtu, 2 Desember 2023 - 17:25 WIB

Sadis! Remaja di Bantul Bacok Pengendara Motor di Jalan

Stefani Yulindriani Ria S. R.  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pembacokan (Solopos)

Solopos.com, BANTUL – Seorang remaja asal Ringinharjo, Bantul, MWA, 16, diringkus aparat kepolisian atas aksinya yang berbuat keji dengan membacok seorang pengendara sepeda motor. Aksi itu dilakukan MH di dekat Pantai Baros, Kretek, Kabupaten Bantul, Minggu (26/11/2023).

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry, mengatakan peristiwa itu bermula saat korban MNH, 19, warga Sanden, Bantul, bermain di rumah rekannya, S, di Pundong, Bantul, Sabtu (25/11/2023). Beberapa saat kemudian, korban mendengar adanya aksi klitih di sekitar lokasi rumah S.

Advertisement

Ia pun kemudian meninggalkan rumah S menggunakan sepeda motor Honda Vario 125 dengan memboncengkan dua temannya. Sesampainya di dekat Pantai Baros, Kretek, korban dan teman-temannya berpapasan dengan MWA yang mengendarai sepeda motor Honda Scoopy berwarna hitam. Saat itu, MWA berboncengan dengan temannya dengan membawa senjata tajam.

“Kemudian pengendara scoopy warna hitam tersebut putar balik, lalu mengejar korban dan temannya,” kata Jeffry, Sabtu (2/12/2023).

Saat itu korban merasa takut, sehingga korban mengendarai kendaraannya dengan kencang ke arah barat. Sesampainya di sekitar JJLS Pandansimo, korban belok ke arah utara. Namun pengendara scoopy masih mengejar hinggai di Dusun Krajan, Poncosari, Srandakan.

Advertisement

Saat itu mesin motor korban mati dan menabrak tanaman teh tehan yang ada di pinggir jalan. Kemudian korban melihat orang yang mengendarai Scoopy hitam berhenti. Kemudian korban dan rekannya berlarian ke berbagai arah. Korban pun lari ke arah sawah. Kemudian sempat korban terjatuh. Ketika korban berdiri, tiba-tiba orang yang mengejar tadi menyabetkan sajam hingga mengenai lutut kanan korban.

“Kemudian korban minta ampun selanjutnya orang yang menyabet dengan sajam bertanya pada korban, ‘kowe due duwet ora’, dijawab korban ‘due nang jok motor’ kemudian pelaku meninggalkan korban,” katanya.

Kemudian pelaku dan temannya membuka jok motor korban, namun pelaku tidak menemukan uang atau barang. Kemudian pelaku pergi ke arah utara. Kemudian tak berselang lama banyak warga datang menolong korban dan temannya.

Advertisement

Setelah menerima laporan dari korban, Polsek Srandakan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Selang sepekan, pelaku MWA akhirnya ditangkap aparat kepolisian pada Jumat (1/12/2023). Selanjutnya Pelaku di bawa ke Polsek Srandakan guna proses penyelidikan lebih lanjut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif