Jogja
Kamis, 19 Oktober 2023 - 17:01 WIB

Truk Terguling di Tanjakan Imogiri, Sopir Truk Meninggal & Pemotor Patah Tulang

Lugas Subarkah  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Polisi melakukan olah TKP truk yang terguling di jalan Imogiri-Mangunan, tepatnya bawah bukit Semar, Imogiri, Rabu (18/10/2023) sore. - (istimewa / Polres Bantul)

Solopos.com, BANTUL — Satu orang meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas maut di Jalan Raya Imogiri-Mangunan, tepatnya di bawah Bukit Semar, Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (18/10/2023) sore. Selain itu, satu orang lain mengalami patah tulang.

Kasat Lantas Polres Bantul, Iptu Fikri Kurniawan, mengatakan kecelakaan itu melibatkan truk dan sepeda motor. Kejadian kecelakaan maut itu terjadi pada Rabu sekitar pukul 15.00 WIB.

Advertisement

Satu orang yang meninggal dunia merupakan pengemudi truk Hino berpelat nomor B 9305 UXU bernama Nofal Aditya, 22. Sedangkan satu orang yang mengalami luka-luka merupakan pengendara motor Yamaha NMax berpelat nomor AB 6838 OK bernama Bagas Nugroho, 19.

Dia menceritakan kecelakaan itu bermula saat truk Hino itu melaju dari timur ke barat di Jalan Raya Imogiri-Mangunan yang kondisi jalannya menurun dan berkelok. Setibanya di lokasi kejadian, truk tersebut hilang kendali dan kemudian pengemudi membanting setir ke kiri.

“Hingga truk terbalik,” kata dia, Kamis (19/10/2023).

Advertisement

Truk yang terguling itu mengenai motor Yamaha NMax yang sedang menanjak dari barat ke timur hingga terjadi benturan cukup keras. Akibat kejadian ini, pengemudi truk meninggal dunia, sedangkan pengendara motor mengalami patah tulang pada tangan kiri dan memar.

Pengendara motor dilarikan ke RS PKU Muhamadiyah Bantul untuk mendapat perawatan. Sedangkan kerusakan pada kendaraan meliputi truk mengalami ringsek bagian kabin dan depan, sedangkan motor Yamaha NMax pecah di bagian samping kiri.

Kapolsek Imogiri, Kompol Suharno, menambahkan peristiwa kecelakaan tersebut diduga karena sopir truk boks tersebut tidak menguasai medan jalan. Pengemudi tidak tahu kalau di kawasan Bukit Bego jalannya menurun terus. Hal tersebut juga dikuatkan oleh kernet truk bahwa posisi persneling atau gigi dalam posisi tiga terus.

Advertisement

Berkaca dari kejadian tersebut, Suharno meminta agar masyarakat khususnya pengendara kendaraan bermotor untuk meningkatkan kehati-hatiannya saat berkendara. Apabila tidak hafal medan, Suharno menyarankan untuk mencari jalur lainnya jika belum hapal medan jalan Imogiri-Mangunan.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Truk Terguling di Jalan Imogiri Mangunan, Pengemudi Meninggal Dunia

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif